Perencanaan Keluarga: Rahasia Anak Sehat dan Keuangan Stabil dengan Kontrasepsi Tepat
Sumber: Pixabay
Perencanaan keluarga adalah langkah penting yang harus dipertimbangkan oleh setiap pasangan untuk memastikan kesejahteraan anak dan stabilitas keuangan keluarga. Perencanaan ini dimulai dengan memilih kontrasepsi yang tepat sesuai dengan kebutuhan pasangan. Memilih metode kontrasepsi yang sesuai tidak hanya membantu mengatur jarak kelahiran anak tetapi juga berkontribusi pada kesehatan Mums dan anak, serta stabilitas finansial keluarga.
Memilih Kontrasepsi yang Tepat
Pemilihan kontrasepsi adalah keputusan penting yang harus disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan pasangan. Ada beberapa metode kontrasepsi yang dapat dipertimbangkan:
Metode Suntik KB: Suntik KB merupakan salah satu pilihan populer untuk mencegah kehamilan. Suntik KB merupakan jenis kontrasepsi hormonal yang mengandung progestin atau hormon progesteron. Hormon ini mirip dengan hormon alami pada wanita, yaitu progesteron, yang berfungsi untuk menghentikan ovulasi. Namun, Mums perlu mempertimbangkan potensi risiko penggunaan suntik KB, seperti peningkatan berat badan atau munculnya jerawat.
Pil KB: Pil kontrasepsi oral yang harus diminum setiap hari. Metode ini cocok untuk pasangan yang baru menikah dan masih ingin menunda kehamilan dalam jangka pendek. Pil KB membantu mengatur siklus menstruasi dan memberikan fleksibilitas dalam merencanakan kehamilan di masa depan. Mums, bisa mencoba Pil Kombinasi Modern 21/7, Pil ini mempunyai kandungan progestin anti androgen dan estrogen yang memiliki manfaat tambahan seperti menjaga berat badan tetap stabil serta kulit bebas dari jerawat.
IUD (Intrauterine Device): Alat kontrasepsi yang ditempatkan di dalam rahim. IUD cocok untuk pasangan yang telah memiliki anak dan ingin menunda kehamilan dalam jangka panjang. IUD bisa bertahan hingga 5-10 tahun tergantung jenisnya, sehingga memberikan ketenangan pikiran tanpa perlu mengingat penggunaan harian seperti pil KB. Namun, Mums perlu ketahui IUD juga memiliki risiko perubahan siklus menstruasi yang menjadi tidak teratur.
Kondom: Metode kontrasepsi penghalang yang juga melindungi dari penyakit menular seksual. Kondom cocok digunakan untuk pasangan yang ingin perlindungan tambahan selain pencegahan kehamilan.
Implan Kontrasepsi: Alat kecil yang ditanam di bawah kulit dan melepaskan hormon secara perlahan untuk mencegah kehamilan. Implan efektif untuk jangka panjang, hingga 3-5 tahun.
Perencanaan Keluarga dan Hubungan dengan Kontrasepsi
Jarak Jangka Pendek
Untuk pasangan yang baru menikah dan ingin menunda kehamilan untuk sementara waktu, pil KB adalah pilihan yang cocok. Pil KB dapat memberikan kontrol yang baik terhadap siklus menstruasi dan memungkinkan pasangan untuk merencanakan waktu yang tepat untuk kehamilan. Dengan menggunakan pil KB, pasangan bisa menikmati waktu bersama dan mempersiapkan diri secara mental dan finansial sebelum memiliki anak.
Jarak Jangka Panjang
Mums yang sudah memiliki dua anak atau lebih mungkin ingin menunda kehamilan untuk jangka waktu yang lebih lama atau bahkan tidak ingin menambah anak lagi. IUD adalah pilihan yang sangat efektif untuk situasi ini. Dengan penggunaan IUD, Mums tidak perlu khawatir tentang kehamilan selama beberapa tahun, memberikan Mums waktu untuk fokus pada anak-anak yang sudah ada dan memastikan mereka mendapatkan perhatian dan sumber daya yang cukup.
Baca juga: Panduan dan Cara Memilih Metode Kontrasepsi yang Cocok untuk Pengantin Baru
Manfaat Perencanaan Keluarga
Perencanaan keluarga memiliki banyak manfaat, baik dari segi kesehatan maupun keuangan. Berikut beberapa manfaat utama:
Kesehatan Ibu dan Anak: Perencanaan kehamilan membantu mengurangi risiko komplikasi kehamilan dan persalinan. Memberikan jeda waktu yang cukup antara kelahiran anak memungkinkan tubuh mums pulih sepenuhnya sebelum hamil lagi.
Stabilitas Keuangan: Dengan merencanakan keluarga, pasangan dapat memastikan bahwa mereka memiliki sumber daya yang cukup untuk membiayai kebutuhan anak-anak, termasuk pendidikan, kesehatan, dan kebutuhan sehari-hari. Menghindari kehamilan yang tidak direncanakan juga membantu menghindari beban finansial yang tidak diinginkan.
Kesejahteraan Psikologis: Menyusun rencana keluarga yang baik memberikan ketenangan pikiran bagi pasangan, karena mereka tahu bahwa mereka memiliki kontrol atas kehidupan reproduksi mereka. Ini juga memungkinkan pasangan untuk merencanakan masa depan dengan lebih baik.
Kualitas Hidup yang Lebih Baik: Dengan kelahiran yang direncanakan, pasangan dapat menyediakan lingkungan yang lebih baik dan lebih stabil bagi anak-anak. Anak-anak dapat menerima perhatian, kasih sayang, dan pendidikan yang lebih baik, yang berkontribusi pada perkembangan mereka yang sehat.
Dengan perencanaan keluarga yang tepat, mums dapat memastikan anak-anak tumbuh sehat dan memiliki masa depan yang cerah, sekaligus menjaga stabilitas keuangan keluarga.
Mums mungkin akan suka: Benarkah Minum Pil KB Membantu Jaga Berat Badan Tetap Stabil?
Bagikan
Referensi
World Health Organization. (2023). Family Planning/Contraception Methods. Retrieved from [WHO] (https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/family-planning-contraception)
Mayo Clinic. (2023). Birth control options: Things to consider. Retrieved from [Mayo Clinic] (https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/birth-control/in-depth/birth-control-options/art-20045571)
Centers for Disease Control and Prevention. (2023). Contraception. Retrieved from [CDC] (https://www.cdc.gov/reproductivehealth/contraception/index.htm)
PP-YSM-ID-0320-1