Terputus saat Masa Haid, Kapan Harus Mulai Rutinitas Minum Pil KB Lagi?
Banyak wanita, mungkin termasuk Anda, memilih pil KB untuk merencanakan kehamilan. Untuk mendapat hasil maksimal, pengguna pil KB tidak boleh lalai dalam menggunakannya.
Tingkat efektivitas pil KB dalam mencegah kehamilan adalah 91 persen. Data ini diperoleh dari sebuah survei The Youth and Contraception Report: A Survey of Global Youth Perceptions of Sex and Contraception di tahun 2017.[1]
Tentu saja tingkat efektivitas ini harus dibarengi dengan cara penggunaan yang tepat dan disiplin. Wanita yang mengonsumsi pil KB harus patuh pada jadwal minum yang sudah ditentukan.
Pada dasarnya, prinsip penggunaan pil KB cukup sederhana. Anda cukup meminum satu pil setiap hari[2], lalu beri jeda pada periode tertentu, seperti saat haid.
Masa jeda dan memulai lagi
Jeda minum pil KB sendiri dapat berbeda-beda, tergantung jenis pil yang Anda gunakan. Di Indonesia, pil KB tersedia dalam pilihan regimen 21 hari atau 28 hari. Panduan untuk Anda yang menggunakan pil KB dengan 28 tablet. Minum satu pil setiap hari selama 28 hari atau empat minggu berturut-turut. Selanjutnya, pada hari ke-29, mulailah minum pil di kemasan baru.2
Pada paket pil 28 hari, terdapat beberapa pil yang tidak mengandung hormon di dalamnya. Pil ini disebut pil kosong atau pil pengingat. Pil ini tetap perlu diminum sebanyak satu kali sehari, sama seperti pil lainnya.2
Fungsi pil ini adalah membantu mengingatkan Anda untuk minum pil setiap hari dan memulai kemasan berikutnya di waktu yang tepat.
Jumlah pil kosong atau pengingat ini dapat berbeda-beda, tergantung pada merek. Umumnya, terdapat hingga tujuh pil yang tidak mengandung hormon. Artinya, Anda akan mengonsumsinya selama satu minggu di akhir periode.1
Biasanya, Anda mendapatkan haid selama seminggu Anda meminum pil pengingat ini. Sebagai informasi, Anda akan tetap terlindungi dari kehamilan meskipun Anda tidak meminum pil pengingat. Meski begitu, Anda tidak boleh lalai untuk memulai paket berikutnya tepat waktu.1
Sementara untuk Anda yang menggunakan pil KB dengan 21 tablet, begini panduannya Minumlah satu pil setiap hari selama 21 hari atau tiga minggu berturut-turut.
Pada minggu ke-4, jangan minum pil apapun selama tujuh hari. Selama jeda konsumsi pil pada minggu ini, Anda diperkirakan akan mengalami masa haid. Setelah hari ke-7, pastikan Anda memulai lagi minum pil dalam paket 21 hari yang baru. Anda dapat menggunakan alarm atau alat pengingat apapun untuk membantu Anda meminum pil KB sesuai jadwal.2
Aturan meminum pil KB dalam paket 21 hari memang berbeda dengan paket pil 28 hari. Kuncinya, konsisten dan disiplin dalam meminum satu pil setiap hari pada periode yang ditentukan. Anda dapat menggunakan cara meminum pada jam yang sama setiap harinya agar tidak terlupa.
Untuk memperoleh tambahan manfaat cantik dan tetap langsing selama ber-KB, Anda dapat memilih pil KB dengan kandungan Drospirenon. Kandungan tersebut dikenal memiliki sifat anti- androgenik sehingga dapat mencegah produksi sebum berlebih pada pori-pori kulit yang dapat menyebabkan jerawat.3
Tak hanya itu, konsumsi pil KB dengan kandungan Drospirenon juga tidak menyebabkan efek berat badan meningkat.3
Pada dasarnya risiko kegagalan pencegahan kehamilan biasanya disebabkan oleh kelalaian dalam minum pil KB. Ini pun bergantung pada waktu jeda dan jumlah pil yang lupa diminum.
Jika lupa mengonsumsi pil KB saat belum merencanakan kehamilan, pastikan Anda menggunakan alat pelindung lainnya, seperti kondom, saat berhubungan seksual. Jangan lupa juga konsultasikan kepada Dokter Anda untuk mendapat langkah penanganan yang tepat
Bagikan
Referensi:
- Facts on contraception. [Internet]. March 2021. https://www.your-life.com/en/sex-talk/facts-on-contraception/ . Terakhir diakses pada Juni 2021.
- Obstet Gynecol 1999 Nov;181(5 Pt 1):1263-9. The mechanism of action of hormonal contraceptives and intrauterine contraceptive devices. [Internet]. Tersedia di : https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/10561657/ . Terakhir diakses pada Juli 2021.
- Drugs Today (Barc). 2008 Feb;44(2):133-45. Drospirenone/ethinyl estradiol. [Internet]. Tersedia di : https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/18389090/ . Terakhir diakses pada Juli 2021.