Salah Urutan Minum Pil KB, Apakah Bisa Hamil?

Private
Public

Salah Urutan Minum Pil KB, Apakah Bisa Hamil?

Pil KB dirancang dengan urutan minum tertentu. Apa yang akan terjadi jika salah urutan minum? Apakah ini meningkatkan risiko kehamilan?

  • PP-YSM-ID-0305-1
Salah Urutan Minum Pil KB, Apakah Bisa Hamil?
Alt tag

Salah Urutan Minum Pil KB, Apakah Bisa Hamil?

Pil KB adalah opsi metode kontrasepsi yang aman dan mudah digunakan. Pil KB kombinasi modern juga menyertakan manfaat tambahan seperti mengurangi jerawat1, menjaga berat badan serta membantu meringankan PMDD (Premenstrual Dysphoric Disorder). Namun, untuk bisa mendapatkan hasil yang sesuai harapan, pil KB harus dikonsumsi sesuai urutan.

Mengapa pil KB memiliki urutan penggunaan? Apakah yang akan terjadi jika pil KB tidak dikonsumsi sesuai urutannya? Apakah risiko kehamilan bisa meningkat? Mari kita bahas lebih jauh dalam artikel ini!

Kenapa Pil KB Ada Urutan Minumnya?

A hand holding a pack of pills

Description automatically generated

Urutan minum pil KB memiliki alasan tertentu yang berkaitan dengan kandungan hormon di dalamnya dan tujuan pencegahan kehamilan. Pada paket pil KB, umumnya terdapat dua jenis pil: pil aktif yang mengandung hormon kontrasepsi dan pil plasebo yang tidak mengandung hormon.

  • Pil Aktif. Biasanya berisi hormon estrogen dan progestin atau hanya progestin. Pil ini berfungsi untuk menghentikan ovulasi, menebalkan lendir serviks, dan merubah lapisan rahim agar sulit bagi sperma untuk mencapai sel telur

  • Pil Plasebo. Pil tanpa hormon yang dimaksudkan untuk memberikan jeda antara siklus kontrasepsi. Saat mengonsumsi pil plasebo, wanita akan mengalami menstruasi.

Urutan minum pil dimulai dengan pil aktif, diikuti oleh pil plasebo, atau istirahat selama beberapa hari tanpa minum pil. Ini membantu menjaga tingkat hormon secara konsisten, mencegah ovulasi, dan mempertahankan efektivitas kontrasepsi. Pemakaian yang benar dapat memastikan efektivitas maksimal dalam mencegah kehamilan.

Apa Itu Pil Placebo?

A close-up of a blue and white capsule

Description automatically generated

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, plasebo adalah pil yang tidak mengandung hormon. Setiap merek pil KB menyediakan jumlah pil plasebo yang berbeda-beda. Jenis paket yang paling umum adalah:

  • Paket pil 28 hari. Paket ini berisi 24 pil KB dengan hormon aktif dan 4 pil plasebo. Pil tanpa hormon atau plasebo ini digunakan untuk membantu Mums membiasakan minum pil secara teratur

  • Paket pil 21 hari. Paket ini berisi 21 pil KB dengan hormon aktif. Mums harus mengonsumsi pil ini selama 21 hari dan memberikan jeda selama 7 hari sebelum mulai minum paket berikutnya. Artinya, tidak ada pil plasebo dalam paket ini

  • Paket pil 91 hari. Beberapa merek pil KB menyediakan paket berisi 84 pil aktif dan 7 pil plasebo. Konsumsi pil ini biasanya akan membuat orang yang meminumnya hanya mengalami menstruasi 3 bulan sekali.

Dalam kebanyakan kasus, pil plasebo dalam paket pil KB biasanya merupakan pil tanpa kandungan hormon, seperti pil gula. Namun, ada juga merek pil KB yang menyertakan vitamin atau mineral dalam pil plasebo mereka, misalnya zat besi atau asam folat. 

Penggunaan pil plasebo ini bertujuan untuk meniru siklus menstruasi alami, meskipun pil tersebut tidak memiliki manfaat atau kebutuhan medis khusus. Banyak perempuan yang mengalami menstruasi saat mengonsumsi pil plasebo, yang terjadi karena tubuh bereaksi terhadap penurunan kadar hormon, menyebabkan lapisan rahim terlepas.

Lalu, apakah pil plasebo harus diminum? Kalau Mums menggunakan pil paket 21/7, Mums bisa memilih untuk tidak mengonsumsi pil plasebo dan beristirahat (tidak mengonsumsi pil KB) selama satu minggu.

Namun, jika Mums memutuskan untuk melewatkan pil plasebo, Mums harus ingat kapan waktu yang tepat untuk meminum paket yang berikutnya. Pil tidak boleh dilewatkan lebih dari 7 hari agar kehamilan tidak terjadi. Tandai tanggal di kalender atau buat pengingat di ponsel agar Mums tidak sampai lupa.

Untuk menghindari risiko kehamilan yang tidak direncanakan, sangat penting bagi siapa saja yang merasa bingung atau tidak yakin tentang perbedaan antara pil KB aktif dan plasebo untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis, atau bidan. Mereka dapat memberikan informasi yang lebih lengkap dan membantu memahami cara penggunaan pil KB yang  benar2.

Apa yang Terjadi Jika Urutan Minum Pil KB Tidak Sesuai?

A person holding a pack of contraceptive pills

Description automatically generated

Ini mungkin akan menjadi pertanyaan yang banyak diajukan oleh mereka yang baru pertama kali mengonsumsi pil KB. Jawabannya: tergantung pada jenis pil KB yang Mums minum.

Pil KB kombinasi tersedia dalam dua jenis kemasan: satu untuk 28 hari dan satu lagi untuk 21 hari. Kemasan 28 hari terdiri dari 24 pil aktif dan 4 pil tidak aktif, sementara kemasan 21 hari hanya memiliki 21 pil aktif. Penting bagi Mums untuk mengonsumsi pil-pil ini secara berurutan, khususnya dengan kemasan 28 hari, karena kesalahan dalam mengonsumsi pil aktif dan tidak aktif bisa mempengaruhi efektivitas kontrasepsi.

Jika Mums secara tidak sengaja minum pil tidak aktif saat seharusnya minum pil aktif, ini dianggap sebagai melewatkan satu pil. Dalam situasi ini, Mums harus segera minum pil aktif begitu teringat dan lanjutkan minum pil berikutnya pada jadwal biasa. Ini berarti Mums mungkin perlu minum dua pil dalam satu hari. Jika Mums melewatkan dua pil atau lebih secara berturut-turut dan telah berhubungan seksual tanpa kontrasepsi tambahan, seperti kondom, dalam waktu 7 hari, risiko kehamilan dapat meningkat.

Jika Mums telah berhubungan seksual sebelum menyadari bahwa telah melewatkan pil aktif, disarankan untuk menggunakan kontrasepsi darurat. Kontrasepsi darurat ini efektif mencegah kehamilan jika diminum dalam waktu 5 hari setelah berhubungan seksual tanpa kondom3.

Jika Mums masih memiliki pertanyaan seputar penggunaan pil KB dan cara konsumsi yang benar, jangan ragu untuk berkonsultasi pada dokter atau bidan terdekat.

 

Baca juga: BERAPA LAMA REAKSI PIL KB SETELAH DIMINUM?

Bagikan

Referensi:

  1. What to Know About the Last Week of Birth Control Pills. [Internet]. Dapat diakses di https://www.medicalnewstoday.com/articles/323138#what-are-placebo-pills. Terakhir diakses 11 Desember 2023

  2. Does Taking a Birth Control Pill Unintentionally Out of Order Have an Effect on Anything as Long as You Take the Pill? [Internet]. https://www.plannedparenthood.org/blog/does-taking-a-birth-control-pill-unintentionally-out-of-order-have-an-effect-on-anything-as-long-as-you-take-the-pill. Terakhir diakses 11 Desember 2023.

  3. What Are the Benefits of the Birth Control Pills. [Internet]. Dapat diakses di https://www.plannedparenthood.org/learn/birth-control/birth-control-pill/what-are-the-benefits-of-the-birth-control-pill. Terakhir diakses 11 Desember 2023

PP-YSM-ID-0305-1

Salah Urutan Minum Pil KB, Apakah Bisa Hamil?
Salah Urutan Minum Pil KB, Apakah Bisa Hamil?
Article categories

Berapa Lama Reaksi Pil KB Setelah Diminum?

Private
Public

Berapa Lama Reaksi Pil KB Setelah Diminum?

Bagaimana cara kerja pil KB? Berapa jam reaksi pil KB setelah diminum? Apa dampak cara minum pil KB terhadap cara kerjanya? Simak penjelasannya berikut ini!

  • PP-YSM-ID-0305-1
Berapa Lama Reaksi Pil KB Setelah Diminum?
Berapa Lama Reaksi Pil KB Setelah Diminum?

Berapa Lama Reaksi Pil KB Setelah Diminum?

Pil KB merupakan salah satu opsi metode kontrasepsi yang digunakan secara luas. Jika diminum secara konsisten setiap hari, pil KB bisa mencegah kehamilan dengan tingkat efektivitas mencapai 99,7%1. Pil KB mengandung hormon yang bisa meregulasi menstruasi, mengurangi gejala PMS, menurunkan risiko kanker ovarium dan kanker rahim serta mengurangi tingkat keparahan jerawat2.

Salah satu hal yang mungkin menjadi pertanyaan bagi Mums yang baru pertama kali mengonsumsi pil KB adalah cara kerjanya serta kapan pil KB mulai memberikan manfaatnya setelah diminum. Simak penjelasannya berikut ini!

Bagaimana Cara Kerja Pil KB?

    A hand holding several pills

Description automatically generated

Sebelum mengetahui berapa lama pil KB bekerja, Mums perlu mengetahui terlebih dahulu bagaimana cara kerjanya. Setelah dikonsumsi, pil KB bekerja dengan cara menghentikan ovarium melepaskan sel telur setiap bulannya. Pil KB juga bekerja dengan cara mengentalkan cairan di sekitar leher rahim (bukaan ke rahim) untuk mencegah masuknya sperma3.

Berapa Lama Pil KB Bekerja Setelah Diminum?

A person taking a pill

Description automatically generated

Berapa lama pil KB bekerja tergantung pada jenis pil KB apa yang Mums konsumsi dan apakah Mums sedang berada di periode menstruasi atau tidak. Mums bisa memulai minum pil KB kapan saja tapi mungkin perlu menggunakan metode kontrasepsi cadangan (seperti kondom) hingga 7 hari pertama.

Pil KB Progestin

Pil KB dengan kandungan hormon progestin saja bisa memberikan perlindungan kehamilan 2 hari setelah konsumsi pil, tidak peduli kapan Mums mulai meminumnya. Gunakan kontrasepsi lain seperti kondom jika Mums melakukan hubungan seksual selama 48 jam pertama (2 hari setelah menggunakan pil).

Mums harus mengonsumsi pil KB progestin pada waktu yang sama setiap hari. Jika pil diminum terlambat 3 jam dari waktu biasanya, gunakan metode kontrasepsi cadangan untuk 48 jam berikutnya (2 hari) untuk berjaga-jaga4.

Pil KB Kombinasi

Pil KB kombinasi merupakan jenis pil KB yang memiliki kandungan 2 jenis hormon yakni estrogen dan progesterone sintetis. Lantas, berapa lama pil KB jenis ini mulai bekerja setelah dikonsumsi?

Jika Mums meminum pil KB kombinasi dalam waktu 5 hari setelah hari pertama menstruasi, Mums akan segera terlindungi dari kehamilan. Misalnya saja, Mums mengalami menstruasi pada Senin pagi, pil KB bisa diminum kapan saja sampai Sabtu pagi dan Mums akan tetap terlindungi dari kehamilan pada hari yang sama.

Jika pil KB kombinasi diminum di lain waktu, Mums perlu mengonsumsinya selama 7 hari sebelum dapat perlindungan dari kehamilan. Jadi, apabila dalam jeda waktu tersebut Mums berencana melakukan hubungan seksual, gunakan metode kontrasepsi lain sebagai cadangan (misalnya saja dengan menggunakan kondom)5.

Mengapa Mums Harus Minum Pil KB Tepat Waktu?

A close-up of a hand holding a pack of pills

Description automatically generated

Berbeda dengan jenis kontrasepsi hormonal lain seperti implan, penggunaan pil KB memang membutuhkan kedisiplinan. Salah satu kesulitan yang sering dihadapi ketika menggunakan pil KB sebagai metode kontrasepsi adalah lupa mengonsumsi pil tersebut tepat waktu. Jika Mums lupa meminum pil pada waktu yang seharusnya, sangat penting untuk segera meminumnya secepatnya setelah ingat6

Misalnya, Mums biasa mengonsumsi pil KB malam hari tapi baru ingat belum meminumnya saat pagi hari, segera minum sesuai dosis yang harus diminum semalam. Namun, berbeda bila Mums baru ingat saat waktu untuk dosis selanjutnya, Mums wajib mengonsumsi dua pil sekaligus.

Di sisi lain, jika Mums sama sekali tidak ingat minum pil KB selama 2 hari atau lebih, Mums harus mengulang aturan minumnya dari awal selama 7 hari berturut-turut. Jika selama rentang waktu tersebut Mums ingin melakukan hubungan seksual, gunakan kontrasepsi cadangan seperti kondom. Jika tidak, risiko kehamilan bisa meningkat.

Dampak cara kerja pil KB juga bisa dipengaruhi oleh waktu minumnya. Mums harus minum pil KB tepat waktu, di jam yang sama. Ini disebabkan oleh kandungan bahan aktif dalam pil tidak bisa bertahan dalam waktu lama di tubuh. Biasanya hanya berkisar 24 jam saja. Ketika Mums meminum pil di jam yang berbeda setiap harinya, maka kesuburan alami bisa kembali. Efeknya, rahim mungkin akan melepaskan sel telur dan peluang untuk mengalami kehamilan jadi lebih besar.

Selain itu, konsumsi pil KB di jam yang berbeda juga berisiko menyebabkan perdarahan yang tidak teratur. Terlebih jika Mums berhubungan seksual setelah terlambat mengonsumsi pil KB, maka risiko kehamilan akan sangat tinggi.

Mums dapat memilih Pil KB Kombinasi sebagai opsi metode kontrasepsi yang bisa dikonsumsi setiap harinya. Mums dapat memilih waktu yang fleksibel dan memasang alarm untuk menjaga efektivitas pil KB. Meski begitu, tetap disarankan untuk minum di waktu yang sama demi membentuk kebiasaan dan mencegah Mums lupa mengonsumsinya7.

Selain memberikan fleksibilitas waktu konsumsi, pil KB kombinasi modern tersedia dalam 2 pilihan dengan manfaat tambahan. Pil KB kombinasi modern 21/7 misalnya, mampu membantu mengatasi jerawat ringan hingga sedang sekaligus membantu menjaga berat badan tetap stabil dengan mencegah penumpukan cairan di dalam tubuh.

Opsi kedua adalah pil KB kombinasi modern 24/4 yang tidak hanya membantu mencegah kehamilan, tapi juga berguna sebagai opsi terapi untuk mengatasi PMDD (Premenstrual Dysphoric Disorder). Jika Mums bingung dengan opsi mana yang harus dipilih, tidak ada salahnya berkonsultasi terlebih dahulu dengan bidan atau Dokter untuk mendapatkan rekomendasi terbaik!

Baca juga: SALAH URUTAN MINUM PIL KB, APAKAH BISA HAMIL?

Bagikan

Referensi:

  1. Family Planning - A Global Handbook For Providers, 2022 Edition. [Internet]. Dapat diakses di https://www.who.int/publications/i/item/9780999203705. Terakhir diakses 13 Februari 2024

  2. Birth Control Pills. [Internet]. Dapat diakses di https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/3977-birth-control-the-pill. Terakhir diakses 10 Desember 2023

  3. Contraception - The Combined Pill. [Internet]. Dapat diakses di https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/healthyliving/contraception-the-pill. Terakhir diakses 10 Desember 2023

  4. How Long Does It Take for The Pill to Become Effective? [Internet]. Dapat diakses di https://www.plannedparenthood.org/blog/how-long-does-it-take-for-the-pill-to-become-effective. Terakhir diakses 10 Desember 2023

  5. How Effectve is the Birth Control Pill? [Internet]. Dapet diakses di https://www.plannedparenthood.org/learn/birth-control/birth-control-pill/how-effective-is-the-birth-control-pill. Terakhir diakses 10 Desember 2023

  6. 6 Mistakes You Might Be Making with The Pill. [Internet]. Dapat diakses di https://www.self.com/story/birth-control-pill-mistakes. Terakhir diakses 10 Desember 2023

  7. Apa Saja Kesalahan Minum Pil KB yang Sering Dilakukan? [Internet]. Dapat diakses di https://baliroyalhospital.co.id/apa-saja-kesalahan-minum-pil-kb-yang-sering-dilakukan/. Terakhir diakses 10 Desember 2023

PP-YSM-ID-0305-1

Berapa Lama Reaksi Pil KB Setelah Diminum?
Berapa Lama Reaksi Pil KB Setelah Diminum?
Article categories

Baru Mulai Kontrasepsi? Simak Cara Minum Pil KB yang Benar!

Private
Public

Baru Mulai Kontrasepsi? Simak Cara Minum Pil KB yang Benar!

Sebelum mulai minum pil KB sebagai opsi metode kontrasepsi, pastikan Mums tahu cara minum pil KB yang benar agar tidak hamil. Simak penjelasannya!

  • PP-YSM-ID-0305-1
Baru Mulai Kontrasepsi? Simak Cara Minum Pil KB yang Benar!
Simak Cara Minum Pil KB yang Benar!

Baru Mulai Kontrasepsi? Simak Cara Minum Pil KB yang Benar!

 

Pil KB adalah opsi metode kontrasepsi yang sangat mudah digunakan. Mums dapat meminum pil setiap hari sesuai dengan urutannya saja. Secara umum, ada 2 jenis pil KB yang tersedia yakni pil KB kombinasi (mengandung estrogen dan progestin) dan pil KB yang hanya mengandung satu jenis hormon saja (hanya progestin saja).

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang bagaimana cara minum pil KB yang benar agar tidak hamil. Begitu juga cara ketika Mums ingin berhenti mengonsumsinya. Simak selengkapnya dalam pembahasan berikut ini!

Kapan Sebaiknya Pil KB Mulai Diminum?

A hand holding two packs of pills

Description automatically generated

Pil KB bisa mulai diminum kapan saja Mums mau. Namun, kapan waktu Mums memulainya akan menentukan berapa cepat Mums akan terlindungi dari kehamilan. Mari kita uraikan berdasarkan jenis pilnya.

Pil KB Kombinasi

Pil KB kombinasi bisa diambil kapan saja, namun waktu pengambilannya berpengaruh pada kecepatan efektivitasnya dalam mencegah kehamilan. Berikut adalah penjelasan mengenai pengaruh waktu tersebut:

  • Jika Mums memulai penggunaan pil KB kombinasi dalam 5 hari pertama setelah awal menstruasi, misalnya menstruasi dimulai hari Minggu pagi, maka mengonsumsi pil sebelum Jumat pagi akan langsung memberikan perlindungan terhadap kehamilan tanpa memerlukan kontrasepsi tambahan.

  • Namun, jika Mums memulai pil KB setelah 5 hari pertama dari menstruasi, penting untuk meminum pil secara teratur selama 7 hari berturut-turut sebelum mendapatkan perlindungan penuh terhadap kehamilan. Selama 7 hari pertama ini, disarankan untuk menggunakan metode kontrasepsi tambahan, seperti kondom, ketika berhubungan seksual. Konsistensi dan ketepatan waktu dalam mengonsumsi pil sangat penting untuk menjaga efektivitasnya. Untuk informasi yang lebih spesifik dan sesuai dengan kondisi kesehatan, sebaiknya Mums berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan. 

Pil KB Progestin Saja

Pil KB yang hanya mengandung progestin, atau sering disebut sebagai mini pill, dapat diminum sesuai dengan petunjuk yang tertera dan bisa diawali kapan saja. Pil ini efektif dalam memberikan perlindungan terhadap kehamilan setelah dua dosis berturut-turut telah diminum, atau dalam waktu 48 jam. Jika Mums tidak ingin menunggu 48 jam sebelum berhubungan seksual, disarankan untuk menggunakan metode kontrasepsi tambahan sebagai langkah pencegahan sementara. Ini akan membantu menghindari risiko kehamilan hingga pil KB progestin tersebut mulai bekerja efektif1.

Bagaimana Cara Minum Pil KB yang Benar?

A person drinking water from a glass

Description automatically generated

Cara minum pil KB yang benar juga tergantung pada jenis pilnya. Jadwal pemberian dosis bervariasi dan berbeda-beda setiap merek. Pil KB tidak perlu diminum setelah makan. Namun, bagi yang rentan mual sebaiknya jangan minum dalam keadaan perut kosong.

Selama pil KB diminum sesuai dosis yang disarankan, Mums bisa memilih waktu yang paling sesuai untuk meminumnya. Pastikan waktunya nyaman dan mudah untuk dimasukkan dalam rutinitas seperti halnya saat kita minum kopi atau menyikat gigi di pagi hari. Simak cara konsumsinya berdasarkan jenis pil KB berikut ini:

  • Pil KB kombinasi secara teknis tidak perlu diminum di jam yang sama setiap hari. Tapi cara ini direkomendasikan untuk membentuk kebiasaan dan mencegah lupa. Berapa hari pil KB harus diminum, tergantung pada kemasan dosisnya

  • Pil KB progestin hanya bisa dikonsumsi di waktu yang sama (atau dalam 3 jam di sekitar waktu tersebut) setiap harinya agar bisa efektif. Jadi jika Mums minum pil progestin jam 8 pagi, mengonsumsi jam 11 di satu hari akan meningkatkan risiko kehamilan di hari berikutnya1.

Seberapa Efektif Pil KB?

Jika diminum dengan aturan yang benar, pil KB bisa mencapai tingkat efektivitas di atas 99,7%2. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pastikan Mums mengonsumsi pil KB sesuai dengan aturan. Namun perlu diingat selalu konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter spesialis atau bidan.

Bagaimana Jika Ingin Berhenti Mengonsumsi Pil KB?

A person looking at pills

Description automatically generated

Seseorang mungkin perlu berhenti untuk mengonsumsi pil KB karena berbagai alasan. Misalnya ingin segera merencanakan kehamilan atau ingin beralih ke metode kontrasepsi lain.

Sebenarnya, tidak ada cara yang dianggap paling tepat untuk berhenti mengonsumsi pil KB. Mums bisa berhenti minum setelah menghabiskan satu paket atau menghabiskan satu paket pil tanpa melanjutkan ke paket berikutnya.

Secara medis, ini tidak ada bedanya. Hanya saja, ketika Mums berhenti mengonsumsi satu paket pil penuh, Mums akan segera tahu kapan menstruasi datang. Sebaliknya, jika berhenti di tengah-tengah, Mums akan lebih sulit memprediksi kapan menstruasi datang.

Kalau Mums merasa penting mengetahui kapan waktu menstruasi, ada baiknya berhenti minum pil KB saat satu paketnya sudah habis. Setelah berhenti mengonsumsi pil KB, tubuh dan siklus menstruasi membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri.

Selama beberapa waktu setelah berhenti menggunakan kontrasepsi, Mums mungkin mengalami bercak atau perdarahan ringan di luar siklus menstruasi biasa. Juga, siklus menstruasi Mums mungkin menjadi kurang teratur selama beberapa bulan. Namun, ini hanya bersifat sementara dan segalanya akan kembali normal setelah itu.

Penting untuk diingat bahwa ketika Mums berhenti menggunakan kontrasepsi, perlindungan terhadap kehamilan akan berakhir segera. Jadi, jika Mums berhenti minum pil KB dengan tujuan untuk beralih ke metode kontrasepsi lain, disarankan untuk segera menggunakan metode kontrasepsi cadangan agar menghindari kehamilan yang tidak direncanakan3.

Dengan kemajuan teknologi kesehatan, akses terhadap berbagai metode kontrasepsi berkualitas menjadi lebih mudah. Salah satu contohnya adalah tersedianya pil KB kombinasi modern yang tidak hanya efektif mencegah kehamilan, tetapi juga menawarkan manfaat tambahan.

Misalnya, pil KB kombinasi modern yang mengandung drospirenon dapat membantu Mums menjaga berat badan dan mencegah jerawat4. Pilihlah kontrasepsi yang terbaik sesuai dengan kebutuhan Mums untuk memastikan perencanaan keluarga dan kesehatan Mums tetap terjaga!

 

Baca juga: SOLUSI KB UNTUK PRIA, APAKAH ADA? INI JAWABANNYA

Bagikan

Referensi:

  1. About to Start Using Birth Control Pills? Here’s How to Take Them. [Internet]. Dapat diakses di https://www.healthline.com/health/birth-control/how-to-take-birth-control-pills#takeaway. Terakhir diakses 11 Desember 2023

  2. Combined Pill. [Internet]. Dapat diakses di https://www.nhs.uk/conditions/contraception/combined-contraceptive-pill/. Terakhir diakses 11 Desember 2023

  3. How Do You Stop Taking Birth Control Pills? [Internet]. Dapat diakses di https://www.plannedparenthood.org/blog/how-do-you-stop-taking-birth-control-pills. Terakhir diakses 12 Desember 2023

  4. Bagaimana Pil KB Kombinasi Modern yang Mengandung Drospirenon Dapat Membantu Menjaga Kestabilan Berat Badan dan Mencegah Jerawat? [Internet]. Dapat diakses di https://www.bicarakontrasepsi.com/bagaimana-pil-kb-kombinasi-modern-yang-mengandung-drospirenon-dapat-membantu-menjaga-kestabilan. Terakhir diakses 12 Desember 2023.

PP-YSM-ID-0305-1

Baru Mulai Kontrasepsi? Simak Cara Minum Pil KB yang Benar!
Baru Mulai Kontrasepsi? Simak Cara Minum Pil KB yang Benar!
Article categories

Solusi KB untuk Pria, Apakah Ada? Ini Jawabannya

Private
Public

Solusi KB untuk Pria, Apakah Ada? Ini Jawabannya

Meta desc: Adakah Pil KB untuk pria dan opsi kontrasepsi untuk pria? Maksimalkan cegah kehamilan dengan mengikuti aturan minum Pil KB Kombinasi Modern 24/4 ya Mums!

  • PP-YSM-ID-0305-1
Solusi KB untuk Pria, Apakah Ada? Ini Jawabannya
Solusi KB untuk Pria

Solusi KB untuk Pria, Apakah Ada? Ini Jawabannya

 

Pernahkah Mums bertanya-tanya mengenai solusi KB untuk pria? Serupa dengan kontrasepsi bagi perempuan, KB pria juga dirancang untuk mencegah terjadinya kehamilan. Namun, sebagaimana Mums ketahui, pilihan KB pria tidak sebanyak perempuan.

Salah satu metode KB pria paling umum yang dipilih adalah kondom. Namun, tak ada metode kontrasepsi yang sempurna. Alat kontrasepsi ini tidak dapat mencegah kehamilan 100%. Hal inilah yang kadang membuat kebingungan dalam menentukan metode kontrasepsi terbaik bagi kedua belah pihak.

Alhasil, tak sedikit di antara Mums yang pada akhirnya juga menggunakan alat kontrasepsi tambahan, seperti pil KB. Aturan minum pil KB bagi perempuan dilakukan setiap hari secara rutin sesuai dosis jenis kontrasepsi oral yang dipilih. Penggunaan kedua metode kontrasepsi ini dinilai mampu mencegah kehamilan tidak diinginkan.

Lantas, adakah pilihan metode kontrasepsi lain bagi pria? Ayo, simak penjabaran singkat mengenai solusi KB pria di bawah ini ya, Mums!

Adakah KB untuk Pria?

A group of pills in blisters

Description automatically generated

Di era modern, pencegahan kehamilan tidak hanya menyasar wanita, melainkan juga pria. Metode kontrasepsi pria juga dirancang untuk mencegah atau mengurangi kemungkinan menghamili pasangannya ketika melakukan hubungan intim. Alat kontrasepsi pria bekerja dengan cara mencegah sperma masuk ke vagina sehingga mencegah terjadinya pembuahan sel telur.  

Jadi, jika Mums bertanya adakah KB untuk pria? Jawabannya adalah ada. 

Solusi KB yang Aman untuk Pria

A person giving a pill to another person

Description automatically generated

Perlu diingat bahwa alat kontrasepsi tidak 100% efektif. Ada baiknya Mums melakukan diskusi dengan pasangan untuk menentukan alat KB paling tepat. Adapun pilihan solusi ber-KB yang aman bagi pria, di antaranya: 

1.    KB Suntik

KB Suntik mencegah pelepasan hormon hipofisis yang memberitahu testis untuk memproduksi sperma. KB suntik mingguan atau bulanan efektif mencegah kehamilan dengan risiko efek samping yang relatif minim. 

KB suntik mengandung progesteron sintetis untuk menghentikan produksi sperma dan testosteron sintetis untuk melawan efek yang tidak diinginkan. Adapun kelebihan dan kekurangan KB suntik yang perlu Mums pertimbangkan, antara lain[1]:

Kelebihan

  • Alternatif bagi pasangan Mums yang tidak ingin melakukan vasektomi.
  • Memungkinkan pasangan berbagi tanggung jawab atas pencegahan kehamilan. 
  • Efektivitas suntik KB tergolong tinggi. 
  • Tidak harus menggunakan kondom ketika berhubungan seksual.

Kekurangan

  • Menimbulkan nyeri di tempat suntikan.
  • Dapat memicu jerawat.
  • Bisa meningkatkan berat badan.
  • Dapat menyebabkan kadar lemak darah menjadi tidak normal.
  • Berisiko memberikan efek psikologis, seperti perubahan suasana hati.
  • Memerlukan waktu sekitar 3 sampai 6 bulan agar bekerja secara optimal.

2.     Vasektomi

Vasektomi merupakan kontrasepsi permanen pria yang dilakukan dengan atau tanpa prosedur bedah. Biasanya metode ini membutuhkan waktu sekitar 3 bulan untuk memastikan bahwa air mani tidak mengandung sperma.

Selama rentang waktu tersebut, disarankan agar Mums dan pasangan tetap menggunakan alat kontrasepsi ketika berhubungan. Adapun kelebihan dan kekurangan vasektomi yang perlu Mums ketahui, antara lain[2]:

Kelebihan

  • Tingkat keberhasilan vasektomi tergolong tinggi, lebih tinggi dari 99%.
  • Pilihan tepat bagi pasangan yang tidak ingin memiliki anak lagi.
  • Tidak memengaruhi gairah dan aktivitas seksual.

Kekurangan

  • Rentang waktu tes bebas sperma cukup lama, 12 minggu sehingga Mums harus menggunakan kontrasepsi lain sementara.
  • Sekitar 1–2% orang yang menjalani vasektomi mengalami komplikasi, seperti nyeri atau pendarahan berlebihan.
  • Tidak cocok bagi pasangan yang masih ingin memiliki anak di masa depan.

3.    Kondom

Kondom merupakan metode kontrasepsi yang populer di kalangan masyarakat. Tidak hanya mencegah kehamilan, melainkan juga mengurangi risiko PMS. Di pasaran, kondom tersedia dalam berbagai merek dan varian. Bahkan, beberapa di antaranya mengandung pelumas spermisida yang dapat membantu membunuh sperma.

Adapun kelebihan dan kekurangan kondom, antara lain[3]:

Kelebihan

  • Aman dan mudah digunakan.
  • Mudah didapatkan dengan harga terjangkau.
  • Umumnya, terbuat dari lateks dan poliuretan yang aman digunakan.
  • Efektivitas 98% jika digunakan dengan benar.
  • Terlindungi dari Penyakit Menular Seksual (PMS).

Kekurangan

  • Hanya dapat digunakan sekali.
  • Rentan sobek atau terlepas ketika berhubungan seksual.
  • Efektivitas hanya 85% apabila bocor, salah memilih ukuran, atau salah pemasangan.

4.    Spermisida

Spermisida adalah zat yang efektif membunuh sperma. Ketika pasangan Mums akan menggunakan, ia harus mengoleskan spermisida ke dalam vagina. Adapun kelebihan dan kekurangan spermisida, antara lain[4]:

Kelebihan

  • Dapat dibeli bebas, tanpa resep.
  • Penggunaan spermisida bersamaan dengan kontrasepsi lain lebih efektif mencegah kehamilan.
  • Tidak mengubah produksi hormon.

Kekurangan

  • Jika digunakan tanpa kontrasepsi lain, tingkat kegagalannya cenderung tinggi.
  • Pada beberapa orang penggunaan spermisida menimbulkan ketidaknyamanan.
  • Membutuhkan jeda waktu tunggu beberapa menit sebelum efektif.

5.    Fertility Awareness

Fertility awareness adalah metode pencegah kehamilan yang berfokus pada pemantauan siklus menstruasi untuk menentukan kemungkinan waktu ovulasi. Mums dan pasangan tidak boleh berhubungan intim selama masa subur tersebut. Adapun kelebihan dan kekurangan fertility awareness, antara lain[5]:

Kelebihan

  • Murah. 
  • Tidak ada risiko kesehatan.
  • Tingkat keberhasilan cenderung lebih tinggi pada Mums yang memiliki siklus menstruasi teratur dan dapat diprediksi. 

Kekurangan

  • Rata-rata tingkat kegagalannya mencapai 2% sampai 23% per tahun. Artinya 2 sampai 23 orang dari 100 perempuan akan hamil setiap tahunnya[6].
  • Diperlukan kerja sama dengan pasangan untuk mematuhi waktu yang diperbolehkan melakukan hubungan seksual.
  • Kurang efektif bagi Mums yang tidak memiliki siklus menstruasi teratur.

6.    KB Behavioral

KB Behavioral merupakan metode yang menggunakan pengetahuan fisiologi wanita dan pria serta siklus menstruasi untuk mencegah kehamilan[7]. Metode ini terbagi menjadi dua, yakni bergantung dan tidak bergantung pada siklus menstruasi.

Tidak Bergantung Pada Siklus Menstruasi

Menghindari berhubungan seksual dan melakukan coitus interpus (mengeluarkan penis dari vagina sebelum ejakulasi). 

Bergantung Pada Siklus Menstruasi

Metode ini terbagi dalam dua jenis, yakni:

  • Fertility Awareness Methods (FAM): mengandalkan kemampuan Mums untuk memantau perubahan fisiologis selama siklus menstruasi berlangsung.
  • Natural Family Planning (NFP): mengandalkan kalender menstruasi untuk membedakan hari yang masuk masa subur dan tidak subur. 

Itulah penjelasan singkat mengenai pil KB pria yang perlu dipelajari untuk memudahkan Mums memilih alat kontrasepsi terbaik bersama pasangan. Jika Mums memilih kontrasepsi oral, tersedia Pil KB Kombinasi Modern 24/4 yang mengandung hormon estrogen dan progestin. 

Apabila aturan minum Pil KB Kombinasi Modern 24/4 dilakukan secara tepat, alat kontrasepsi ini bisa memberikan manfaat tambahan untuk mengatasi Disforik Pramenstruasi (PMDD). Kini, Ber-KB Nyaman dan Bebas Premenstrual Dysphoric Disorder bisa dilakukan berkat Pil KB Kombinasi Modern 24/4!

 

Baca juga: BARU MULAI KONTRASEPSI? SIMAK CARA MINUM PIL KB YANG BENAR!


Bagikan

Referensi: 

1. Contraception - injections to stop sperm production (internet). https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/healthyliving/contraception-injections-for-men/ . Terakhir diakses 21 Desember 2023

2. Vasectomy (male sterilisation) (internet). https://www.nhs.uk/conditions/contraception/vasectomy-male-sterilisation/ . Terakhir diakses 21 Desember 2023

3. Condoms (internet). https://www.healthdirect.gov.au/condoms . Terakhir diakses 21 Desember 2023

4. Spermicides Effectiveness, Advantages, and Side Effects (internet). https://www.emedicinehealth.com/birth_control_spermicides/article_em.htm . Terakhir diakses 21 Desember 2023                     

5. Everything You Need to Know about Fertility Awareness Methods (internet). https://www.onefertilitykitchenerwaterloo.com/fertility-awareness-methods/ . Terakhir diakses 21 Desember 2023       

6. Fertility Awareness (internet). https://www.plannedparenthood.org/learn/birth-control/fertility-awareness . Terakhir diakses 21 Desember 2023       

7. Behavioral Methods of Contraception (internet). https://link.springer.com/chapter/10.1007/978-3-319-20185-6_14 . Terakhir diakses 21 Desember 2023

PP-YSM-ID-0305-1

Solusi KB untuk Pria, Apakah Ada? Ini Jawabannya
Solusi KB untuk Pria, Apakah Ada? Ini Jawabannya
Article categories

Penggunaan Pil KB untuk Perokok Aktif, Apakah Aman dan Tak Ada Efek Samping?

Private
Public

Penggunaan Pil KB untuk Perokok Aktif, Apakah Aman dan Tak Ada Efek Samping?

Adakah efek samping pil KB jika dikonsumsi oleh perokok aktif? Simak penjelasannya dan pilih Pil KB Kombinasi Modern 21/7 untuk cegah kehamilan secara aman!

  • PP-YSM-ID-0305-1
Penggunaan Pil KB untuk Perokok Aktif, Apakah Aman dan Tak Ada Efek Samping?
Penggunaan Pil KB untuk Perokok Aktif, Apakah Aman dan Tak Ada Efek Samping?

Penggunaan Pil KB untuk Perokok Aktif, Apakah Aman dan Tak Ada Efek Samping?

Penggunaan metode kontrasepsi oral memang praktis, tetapi Mums perlu memahami bahwa terdapat risiko efek samping pil KB. Umumnya, efek samping tersebut diakibatkan karena tingginya kadar kandungan hormon yang ada di dalam pil KB.

Kendati alat kontrasepsi oral yang beredar di pasaran aman dikonsumsi, sebagian orang mengalami ketidakcocokan setelah rutin mengonsumsi pil KB. Keluhan yang dialami setiap orang berbeda. Ada yang mengalami gejala ringan, ada juga yang tergolong parah. 

Lantas, apa saja efek samping penggunaan pil KB? Amankah mengonsumsi pil KB pada orang yang aktif merokok? Untuk mengetahui jawabannya, pastikan Mums menyimak penjelasan singkat berikut ini ya!

Efek Samping Penggunaan Pil KB

A person with her hand over her mouth

Description automatically generated

Sama halnya dengan pengobatan apa pun, penggunaan kontrasepsi oral untuk mencegah kehamilan juga memiliki beberapa efek samping dan risiko yang mungkin terjadi. Namun, sebenarnya manfaat dari pil KB jauh lebih besar daripada risikonya. Dengan catatan bahwa pil KB tersebut dikonsumsi dengan teratur sesuai dosis dan aturan pakai. 

Adapun efek samping yang disebabkan oleh kandungan hormon pada pil KB, antara lain:

  • Sakit kepala.
  • Mual.
  • Nyeri pada payudara.
  • Keputihan.
  • Perubahan menstruasi di awal atau akhir waktu.
  • Menstruasi terhenti.
  • Timbulnya bercak di antara periode menstruasi.
  • Perubahan suasana hati.
  • Turunnya gairah seksual.
  • Beberapa orang mengalami kenaikan berat badan.

Kabar baiknya, efek samping tersebut biasanya akan hilang dalam jangka waktu dua hingga tiga bulan setelah Mums rutin mengonsumsi pil KB[1]. Jadi bagi Mums yang baru memulainya dan mengalami efek samping tersebut, bisa menghentikan konsumsi pil KB sementara waktu terlebih dahulu.

Hal tersebut dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi tubuh Mums menyesuaikan diri dengan hormon yang terkandung dalam pil KB. Ketika tubuh berhasil menyesuaikan diri, lambat laun Mums efek samping pil KB akan hilang dengan sendirinya.

Selalu ingat bahwa metode kontrasepsi seharusnya tidak membuat Mums merasa sakit atau tidak nyaman. Jadi, apabila Mums masih mengalami efek samping pil KB setelah melewati tiga bulan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan. Mereka akan memberikan solusi dan merekomendasikan alat KB paling tepat untuk Mums. 

Merokok Saat Mengonsumsi Pil KB, Apakah Aman?

A hand holding a sign

Description automatically generated

Pil KB memang populer dan digunakan oleh sebagian besar perempuan. Meskipun penggunaan pil KB juga berisiko menyebabkan efek samping, hal ini tak menghentikan popularitasnya. Maklum saja, pil KB mudah didapatkan dan praktis karena hanya perlu diminum saja secara rutin. 

Kemudahan tersebut membuat orang-orang memilih pil KB dibandingkan KB suntik ataupun memasang IUD. Namun, dapatkah pil KB dikonsumsi oleh wanita yang aktif merokok? Apa dampak yang terjadi apabila Mums tetap merokok saat menggunakan metode kontrasepsi?

Merokok ketika mengonsumsi pil KB dapat meningkatkan risiko penggumpalan darah dan tekanan darah tinggi[2]. Tentu Mums menyadari bahwa keduanya merupakan faktor pemicu serangan jantung dan stroke. Risiko ini akan makin besar apabila pengguna pil KB berusia 35 tahun atau lebih.

Metode kontrasepsi memberikan ekstra estrogen ke sistem tubuh untuk mencegah ovulasi dan pembuahan. Di sisi lain, nikotin adalah racun yang dapat meningkatkan tekanan darah dan detak jantung. 

Ketika kedua zat tersebut digabungkan, konsumsi pil KB justru akan menambah tekanan pada pembuluh darah karena kelebihan estrogen sehingga meningkatkan risiko stroke, pembekuan darah, dan serangan jantung[3].

Makin sering Mums merokok, makin besar risiko yang akan ditimbulkan. Untuk meminimalisasi risiko tersebut, Mums disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis mengenai alat kontrasepsi yang lebih aman bagi perokok. 

Apabila Mums tetap ingin mengonsumsi pil KB, segera buat rencana untuk berhenti merokok. Hal ini dilakukan untuk menurunkan risiko terjadinya komplikasi kesehatan. Meskipun sulit, Mums bisa mengalihkan rokok dengan mengunyah permen karet. 

Obat-obatan, seperti bupropion dan varenicline tersedia untuk membantu mengurangi kecenderungan dan berhenti merokok. Obat-obatan ini mungkin tidak cocok untuk semua orang, jadi Mums harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu[4]

Mengingat pada dasarnya merokok tidaklah baik untuk kesehatan, jangan ragu untuk memulai program bebas dari rokok dengan tips sederhana berikut ini[5]

  • Tabung uang yang biasa Mums keluarkan untuk membeli rokok. Gunakan uang ini untuk membeli hadiah bagi diri Mums sendiri ketika berhasil berhenti merokok secara permanen. 
  • Lakukan olahraga setiap hari untuk melepaskan hormon endorfin dan mengalihkan perhatian Mums dari keinginan merokok.
  • Mums perlu memperbanyak sosialisasi dan interaksi dengan orang yang bukan perokok.
  • Jadikan sayuran rendah kalori sebagai camilan untuk menjaga tangan dan mulut Mums tetap aktif.
  • Simpan dan tempel daftar alasan Mums ingin berhenti merokok kemudian cek setiap hari sebagai motivasi untuk terbebas dari belenggu nikotin. 
  • Minta tolong dan dukungan pada pasangan, keluarga, dan teman untuk membantu Mums.
  • Minum air dingin.
  • Lakukan latihan pernapasan dalam dan relaksasi.
  • Kunyah permen karet tanpa gula.

Risiko dan Efek Samping Kebiasaan Merokok saat Mengonsumsi Pil KB

A person with a stethoscope around his chest

Description automatically generated

Pada studi meta-analisis di tahun 2018, para peneliti mengamati efek samping kesehatan jantung pada perokok ringan (1-5 batang per hari)[6]. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa kelompok perokok ringan ini memiliki risiko penyakit jantung koroner dan stroke yang sekitar setengah dari risiko yang dihadapi oleh perokok berat, yang merokok 20 batang per hari. Ini mengindikasikan bahwa bahkan merokok dalam jumlah sedikit tetap memiliki risiko signifikan terhadap kesehatan jantung.

Sesekali merokok juga dapat merusak pembuluh darah dan jantung yang berdampak pada peningkatan risiko penyakit jantung. Hal tersebut sekaligus menunjukkan bahwa berapa pun rokok yang dihabiskan, risiko penyakit jantung akan meningkat apabila Mums mengonsumsi pil KB. Kombinasi merokok dan kontrasepsi hormonal juga meningkatkan risiko penyakit tekanan darah tinggi, pembekuan darah, dan stroke.

Demikianlah informasi mengenai efek samping pil KB bagi Mums yang aktif merokok. Sangat disarankan untuk mulai berhenti merokok agar penggunaan kontrasepsi oral dapat berjalan optimal dan tidak menimbulkan efek samping negatif pada kesehatan. Berhenti merokok tidak hanya akan meningkatkan efektivitas kontrasepsi oral, tapi juga akan berkontribusi pada peningkatan kesehatan Mums.

Untuk solusi pencegahan kehamilan terbaik, kini tersedia Pil KB Kombinasi Modern 21/7 yang memiliki tambahan manfaat untuk menjaga berat badan tetap stabil dan bebas masalah jerawat. Berkat Pil KB Kombinasi Modern 21/7, Mums bisa Ber-KB Bebas Jerawat dan Berat Badan Tetap Stabil!

Bagikan

Referensi: 

1. What are the side effects of the birth control pill? (internet). https://www.plannedparenthood.org/learn/birth-control/birth-control-pill/birth-control-pill-side-effects . Terakhir diakses 21 Desember 2023

2. Birth control pills: What you should and shouldn’t worry about (internet). https://www.nationalgeographic.com/science/article/birth-control-pills-common-questions-science . Terakhir diakses 21 Desember 2023

3. Smoking and Birth Control: What Happens? (internet). https://www.womenscareobgyn.com/health-library/smoking-and-birth-control . Terakhir diakses 21 Desember 2023

4. What are the risks of smoking while taking birth control? (internet). https://www.medicalnewstoday.com/articles/smoking-and-birth-control-risks-and-tips-to-help-quit-smoking#quitting-smoking . Terakhir diakses 21 Desember 2023

5. Is it safe to smoke cigarettes while on birth control? (internet). https://www.plannedparenthood.org/blog/is-it-safe-to-smoke-cigarettes-while-on-birth-control . Terakhir diakses 21 Desember 2023

6. What are the risks of smoking while taking birth control? (internet). https://www.medicalnewstoday.com/articles/smoking-and-birth-control-risks-and-tips-to-help-quit-smoking . Terakhir diakses 21 Desember 2023

PP-YSM-ID-0305-1

Penggunaan Pil KB untuk Perokok Aktif, Apakah Aman dan Tak Ada Efek Samping?
Penggunaan Pil KB untuk Perokok Aktif, Apakah Aman dan Tak Ada Efek Samping?
Article categories

Menunda Periode Menstruasi dengan Pil KB, Apakah Aman?

Private
Public

Menunda Periode Menstruasi dengan Pil KB, Apakah Aman?

Efek pil KB terhadap menstruasi bisa membuat siklus menstruasi menjadi tidak teratur, bahkan berhenti. Namun, benarkah aman menunda siklus haid dengan pil KB?

  • PP-YSM-ID-0305-1
Menunda Periode Menstruasi dengan Pil KB, Apakah Aman?
Menunda Menstruasi dengan Pil KB, Apakah Aman?

Menunda Periode Menstruasi dengan Pil KB, Apakah Aman?

Setiap wanita yang berada pada masa subur tentu akan mendapatkan siklus haid secara rutin setiap bulan. Akan tetapi, tak jarang pula beberapa wanita ingin menunda menstruasi karena beberapa kondisi tertentu. 

Nyatanya, menunda menstruasi bisa dilakukan, salah satunya dengan mengonsumsi pil KB. Namun, terkadang muncul pertanyaan, apakah aman menunda haid dengan pil KB? Selain itu, adakah manfaat yang bisa didapatkan dan efek pil KB terhadap menstruasi? 

Cara Kerja Pil KB

A close-up of several pills

Description automatically generated

Metode kontrasepsi tradisional, termasuk pil KB estrogen dan progestin, alat kontrasepsi penutup kulit, serta cincin vagina memang dirancang untuk digunakan sedemikian rupa sehingga meniru siklus menstruasi alami.

Sebagai contoh, ada jenis pil kontrasepsi kombinasi yang dikonsumsi selama 21 hari, di mana setiap pil mengandung hormon aktif yang berfungsi untuk menekan kesuburan. Setelah 21 hari tersebut, biasanya diikuti dengan jeda 7 hari sebelum memulai siklus berikutnya. Dalam jeda ini, biasanya tidak ada konsumsi pil, yang memungkinkan tubuh untuk mengalami pendarahan penarikan. 

Ada juga varian pil lain yang dikonsumsi selama 24 hari dengan hormon aktif, diikuti oleh 4 pil tanpa zat aktif. Pendarahan yang terjadi setelah mengonsumsi pil tanpa zat aktif ini disebut pendarahan penarikan (withdrawal bleeding), yang merupakan respons tubuh terhadap berhentinya asupan hormon.

Penting untuk Mums pahami bahwa pendarahan penarikan ini berbeda dari menstruasi biasa dan sebenarnya tidak esensial untuk kesehatan. Jika Mums menggunakan kontrasepsi dan ingin mengurangi frekuensi menstruasi, baik karena alasan pribadi maupun medis, pilihan kontrasepsi ini bisa menjadi alternatif yang baik[1]

Perlu Mums ketahui bahwa pendarahan penarikan tidak sama dengan menstruasi biasa. Pendarahan penarikan juga tidak diperlukan untuk kesehatan. Ini adalah hal yang baik baik jika Mums menggunakan alat kontrasepsi dan ingin mengurangi menstruasi, baik karena alasan pribadi atau medis.

Manfaat Menunda Periode Menstruasi dengan Pil KB

A person sitting on a couch holding her stomach

Description automatically generated

Sebenarnya, tidak masalah untuk menunda menstruasi. Namun, pastikan Mums selalu berkonsultasi dengan dokter atau bidan jika berkeinginan untuk menunda menstruasi berdasarkan kebutuhan Mums.. Tak hanya itu, tingkat kesuksesan efek pil KB terhadap menstruasi tidak sama pada setiap wanita. Kondisi ini bergantung pada siklus haid dan metode yang Mums pilih[2]

Bahkan, menunda menstruasi bisa membantu Mums mengatasi berbagai gejala haid yang dapat menghambat kelancaran aktivitas sehari-hari. Cara ini bisa menjadi pertimbangan apabila Mums memiliki salah satu atau beberapa kondisi berikut[1]:

  • Mengalami cacat fisik atau mental yang dapat membuat penggunaan pembalut atau tampon menjadi lebih sulit dilakukan.

  • Memiliki kondisi kesehatan tertentu yang bisa menjadi lebih buruk oleh menstruasi, seperti endometriosis atau anemia.

  • Nyeri payudara, perut kembung, atau perubahan suasana hati dalam tujuh hingga 10 hari sebelum menstruasi.

  • Sakit kepala atau gejala menstruasi lainnya yang dapat mengganggu aktivitas selama seminggu mengonsumsi pil KB tidak aktif.

  • Menstruasi yang berat, berkepanjangan, terjadi lebih sering atau terasa sangat menyakitkan.

Selain itu, pendarahan menstruasi terkadang menimbulkan rasa yang tidak nyaman bagi beberapa wanita. Mums juga mungkin ingin menunda menstruasi sampai setelah liburan atau acara khusus, seperti pernikahan atau bulan madu.

Manfaat Tambahan Pil KB Terhadap Menstruasi

A calendar with pills and a clock

Description automatically generated

Meski menawarkan beberapa manfaat, efek pil KB terhadap menstruasi bisa berujung pada hormon tubuh yang tidak seimbang[2]. Pendarahan atau bercak di antara periode menstruasi sering terjadi saat Mums menggunakan alat kontrasepsi hormonal untuk menunda atau mencegah menstruasi, terutama selama beberapa bulan pertama. 

Namun, pendarahan hebat biasanya berkurang seiring berjalannya waktu, seiring tubuh menyesuaikan diri dengan pengobatan baru. Selain itu, kelemahan lain dari menunda menstruasi secara rutin adalah lebih sulitnya mengetahui apakah Mums hamil[1]

Jadi, apabila Mums mengalami mual di pagi hari, nyeri payudara, atau kelelahan yang tidak biasa, tidak ada salahnya untuk melakukan tes kehamilan di rumah atau konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat. 

Umumnya, pil KB kombinasi memiliki kandungan drospirenon, misalnya pada pil KB 21/7. Tak hanya mencegah kehamilan, drospirenon dalam pil KB kombinasi modern juga bersifat anti mineralkortikoid yang menjaga berat badan tetap stabil karena mencegah terjadinya penumpukan cairan dalam tubuh. 

Tak hanya itu, kandungan drospirenon juga bersifat antiandrogenik yang secara efektif dapat membantu mengatasi masalah jerawat ringan hingga sedang. Tak ketinggalan, pil KB 21/7 tidak membuat rahim menjadi kering, justru membuat haid menjadi lebih teratur.

Bahkan, apabila Mums mengalami gejala Premenstrual Dysphoric Disorder (PMDD) seperti depresi, lesu, nyeri payudara, perubahan suasana hati, kram, kembung, dan gangguan tidur, gejala tersebut bisa berkurang dengan mengonsumsi pil KB kombinasi modern 21/7. 

Aturan konsumsinya seperti berikut. Minum 1 pil setiap hari sampai 21 hari, Mums bisa mulai pada hari pertama menstruasi. Setelah meminum 21 pil, 7 hari masa bebas tablet pada masa menstruasi. 

Dengan mengonsumsi pil KB kombinasi modern yang tepat, Mums bisa Ber-KB Bebas Jerawat dan Berat Badan Tetap Stabil. Kapan lagi ber-KB tetap nyaman, bukan? 

 

Baca juga: Ini Pilihan KB untuk Penderita Hipertensi, Wajib Tahu!

Bagikan

Referensi:

  1. Delaying your period with hormonal birth control [Internet]. Dapat di akses di https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/birth-control/in-depth/womens-health/art-20044044. Terakhir diakses Desember 2023.
  2. Cara Menunda Haid yang Efektif dan Aman [Internet]. Dapa diakses di https://www.klikdokter.com/gaya-hidup/perawatan-wanita/cara-menunda-haid-yang-efektif-dan-aman. Terakhir diakses Desember 2023. 

PP-YSM-ID-0305-1

Menunda Periode Menstruasi dengan Pil KB, Apakah Aman?
Menunda Periode Menstruasi dengan Pil KB, Apakah Aman?
Article categories

Ingin Ber-KB? Pahami 11 Metode KB Non Hormonal Beserta Plus Minusnya, Yuk!

Private
Public

Ingin Ber-KB? Pahami 11 Metode KB Non Hormonal Beserta Plus Minusnya, Yuk!

Cari tahu plus minus 11 metode KB non hormonal sebelum ber-KB. Lalu, bandingkan dengan cara kerja pil KB untuk kontrasepsi terbaik sesuai kebutuhan Mums.

  • PP-YSM-ID-0305-1
Ingin Ber-KB? Pahami 11 Metode KB Non Hormonal Beserta Plus Minusnya, Yuk!
Pahami 11 Metode KB Non Hormonal

Ingin Ber-KB? Pahami 11 Metode KB Non Hormonal Beserta Plus Minusnya, Yuk!

Ingin ber-KB, tetapi belum tahu mana yang tepat? Pelajari dulu kelebihan dan kekurangan dari 11 metode kontrasepsi non hormonal sebelum memutuskan.

Setelah itu Mums bisa membandingkannya dengan cara kerja pil KB. Dengan begitu, Mums akan menemukan pilihan kontrasepsi yang paling sesuai dengan kebutuhan. Begini ulasan selengkapnya. 

Apa Itu KB Non Hormonal?

A glass of water and pills

Description automatically generated

Jika Mums memilih minum pil KB, harus siap dengan efek samping yang beragam. Kandungan hormon sintetis di dalamnya mencegah ovulasi terjadi setiap bulan. Kondisi yang menyerupai kehamilan bisa muncul sebagai hasil dari perubahan tingkat hormon dalam tubuh. Inilah prinsip dasar bagaimana pil kontrasepsi bekerja1

Namun, tidak semua perempuan cocok dengan cara kerja pil KB sebagai kontrasepsi hormonal. Sebagian perempuan mengalami efek samping dari pil KB yang dirasa tidak nyaman, seperti kenaikan berat badan, sakit kepala, dan perdarahan tidak teratur1. Itu sebabnya metode KB non hormonal menjadi pilihan alternatif.

KB non hormonal merujuk pada semua metode kontrasepsi yang tidak mempengaruhi hormon dalam tubuh.Secara umum, terdapat beberapa jenis KB non hormonal yang tersedia, yaitu:

  • Metode penghalangmemberikan penghalang secara fisik antara sel telur dan sperma

  • Metode bedah, harus melalui proses pembedahan pada organ reproduksi wanita maupun pria

  • Metode behavioral, seperti outercourse dan metode pull-out (sanggama terputus)

  • KB alami, dengan menghitung siklus menstruasi dan masa subur2

Jenis-jenis KB Non Hormonal Beserta Kelebihan dan Kekurangannya

Several packs of pills

Description automatically generated

Pertanyaannya, sejauh mana jenis-jenis KB non hormonal itu bekerja efektif? Apakah setara dengan cara kerja pil KB yang memiliki tingkat efektivitas tinggi jika digunakan secara benar3?

Mari simak jenis-jenis KB non hormonal berikut serta kelebihan dan kekurangannya. 

  • Cervical cap

Sesuai namanya, cervical cap adalah sepotong silikon berbentuk topi kecil yang dipasang di leher rahim untuk mencegah sperma masuk. Cervical cap dapat terpasang sampai 48 jam setelah berhubungan intim. Untuk menggunakannya tidak membutuhkan resep dokter, tetapi Mums perlu latihan agar bisa memakai dengan benar. 

Alat kontrasepsi ini tidak bisa mencegah penyakit menular seksual (PMS) dan lebih berisiko terkena infeksi kandung kemih. Penggunaan cervical cap juga tidak disarankan bagi Mums yang mempunyai riwayat penyakit panggul atau berhubungan intim minimal tiga kali seminggu2.

  • Diafragma

Sama seperti cervical cap, diafragma adalah cangkir silikon berbentuk piring yang dimasukkan ke dalam vagina. Mums bisa mengenakan diafragma sesaat sebelum berhubungan intim. Pemasangan diafragma yang benar biasanya dibarengi dengan spermisida. Diafragma dapat dipakai berulang kali selama 12 bulan. 

Setelah berhubungan intim, biarkan diafragma selama 8 jam lebih dulu. Namun, alat ini tidak bisa melindungi Mums dari PMS. Selain itu, risiko terkena infeksi saluran kemih atau vagina juga lebih besar2.

  • Spons

Berbahan busa, cara kerja spons mirip dengan cervical cap dan diafragma. Spons sudah mengandung spermisida dan bisa Mums beli tanpa resep dokter. Setelah memasukkan spons satu kali, Mums bisa berhubungan intim beberapa kali dalam waktu 24 jam.

Begitu stop memakainya, Mums bisa mencoba untuk hamil. Sayangnya, alat KB ini juga tidak melindungi tubuh dari PMS2

  • IUD tembaga

IUD tembaga adalah alat kontrasepsi berbentuk T yang terbuat dari plastik dan dilapisi tembaga, yang ditempatkan di dalam rahim. Lapisan tembaga pada IUD mengeluarkan zat yang menghambat gerakan sperma, sehingga sperma tidak dapat bertemu dengan sel telur. Selain itu, IUD juga mencegah sel telur yang telah dibuahi agar tidak dapat menempel pada dinding rahim.

IUD mampu mencegah terjadinya kehamilan hingga 99%. Namun, pemasangan dan pengangkatan IUD harus dilakukan oleh bidan atau dokter. 

Meskipun IUD tembaga efektif sebagai kontrasepsi, perlu diingat bahwa alat ini tidak dapat mencegah terjadinya PMS. Penggunaan IUD juga dapat menyebabkan efek samping seperti pendarahan atau kram di luar masa menstruasi2.

  • Spermisida

Spermisida biasanya berbentuk busa, gel, dan suppositoria. Fungsi spermisida adalah melumpuhkan atau membunuh sperma. 

Mums bisa mengombinasikan alat kontrasepsi ini dengan kondom dan diafragma agar lebih efektif. Ada kemungkinan sebagian orang sensitif pada bahan kimia utama nonoxynol-9. 

Peluang kebocoran bisa terjadi sehingga Mums tidak boleh membilas vagina minimal 8 jam usai pemakaian spermisida. Metode KB itu juga tidak bisa mencegah PMS. Bahkan, jika spermisida mengiritasi vagina, risiko infeksi pun meningkat2

  • Kondom pria

Kondom adalah alat kontrasepsi pria paling populer. Selubung tipis berbahan lateks dikenakan pria pada penis untuk mencegah air mani masuk dalam vagina. 

Kondom satu-satunya metode KB yang bisa mencegah kehamilan tidak direncanakan dan Penyakit Menular Seksual (PMS). Mums bisa menemukan kondom di apotek, minimarket, atau beli online. Bisa dibeli tanpa resep, kondom dapat dipakai setiap kali berhubungan intim2.

  • Kondom wanita

Kondom wanita berupa tabung lateks berpelumas yang dimasukkan dalam vagina. Pada kedua ujung terdapat cincin fleksibel. Salah satu ujung ditutup agar sperma tidak masuk. 

Kondom ini bisa melindungi tubuh dari Penyakit Menular Seksual. Dapat dibeli di apotek atau online tanpa resep. Namun, kondom wanita tidak disarankan untuk wanita aktif berhubungan intim atau berpeluang tinggi untuk hamil2.

  • Sterilisasi

Ada dua jenis kontrasepsi melalui metode bedah yang berbeda untuk pria dan wanita. Pada wanita disebut tubektomi, yaitu bedah dilakukan pada saluran indung telur guna mencegah sel telur mencapai rahim. Sedangkan pada pria, vasektomi dilakukan dengan cara menutup saluran yang membawa sperma keluar dari testis.

Kedua metode bedah ini hampir efektif 100%. Namun, seperti halnya prosedur bedah lainnya, terdapat risiko komplikasi termasuk infeksi dan perdarahan. Penting juga untuk diingat bahwa vasektomi pada pria mungkin dapat dipulihkan di kemudian hari, sedangkan tubektomi pada wanita umumnya dianggap sebagai prosedur permanen. 2.

  • KB behavioral

Metode kontrasepsi ini mencakup metode-metode yang berfokus pada tindakan tertentu selama hubungan seksual. Dua contoh metode ini adalah 'outercourse', yaitu aktivitas seksual tanpa penetrasi, dan metode 'pull out' atau penarikan penis dari vagina sebelum ejakulasi. Kedua metode ini tidak memerlukan biaya dan relatif sederhana untuk dilakukan. 

Namun, metode 'pull out' dikenal kurang dapat diandalkan. Hal ini karena bisa sulit bagi pria untuk menentukan waktu yang tepat untuk menarik penis keluar dari vagina sebelum ejakulasi, sehingga risiko kehamilan tetap ada.

Selama tidak terjadi penetrasi pada vagina, anus, atau mulut, risiko penyakit menular seksual relatif rendah. Namun, penting untuk diperhatikan bahwa metode 'pull out' tidak menjamin perlindungan terhadap penyakit menular seksual2.

  • KB alami

Mums juga bisa memakai KB alami dengan menghitung siklus menstruasi dan masa subur, termasuk suhu tubuh dan keputihan. Berdasarkan perhitungan masa subur, Mums bisa absen berhubungan intim saat ovulasi atau memakai kontrasepsi penghalang.

KB alami memiliki efek samping yang minimal. Namun, cara ini efektif jika Mums memiliki siklus teratur. Mums harus rajin memperhatikan keadaan tubuh dan mencatat siklus menstruasi. Tetap gunakan kondom saat berhubungan intim untuk melindungi risiko Penyakit Menular Seksual (PMS)2.

Metode KB non hormonal tadi dapat Mums pertimbangkan sesuai kondisi tubuh saat ini. Namun, apabila Mums kurang nyaman dengan metode KB tersebut karena beberapa hal, metode KB hormonal seperti pil KB bisa jadi pilihan.

Apalagi, sekarang tersedia pil KB modern yang mengandung Drospirenon. Selain mencegah kehamilan, cara kerja pil KB modern juga membantu mengatasi masalah jerawat ringan sampai sedang dan tidak menyebabkan kenaikan berat badan. Kandungan estrogen di dalamnya pun tergolong rendah sehingga minim efek samping4.

Jadi, Mums bisa ber-KB bebas jerawat dan berat badan tetap stabil! Coba sekarang, yuk!

 

Baca juga: EDUKASI WANITA MUDA TENTANG APA ITU PIL KB DAN MANFAATNYA, PENTINGKAH?

Bagikan

Referensi

  1. 13 Efek Samping Pil KB dan Aturan Penggunaannya. [Internet]. Dapat diakses di https://doktersehat.com/informasi/efek-samping-pil-kb/Terakhir diakses 21 Desember 2023.
  2. Nonhormonal Birth Control [Internet]. Dapat diakses di https://www.webmd.com/sex/birth-control/non-hormonal-birth-control-options. Terakhir diakses 21 Desember 2023. 
  3. Combined Pill. [Internet]. https://www.nhs.uk/conditions/contraception/combined-contraceptive-pill/. Terakhir diakses 21 Desember 2023. 
  4. Ber-KB Bebas Jerawat dan Berat Badan Tetap Stabil dengan Pil KB Modern. [Internet]. Dapat diakses di https://www.bicarakontrasepsi.com/ber-kb-bebas-jerawat-dan-berat-badan-tetap-stabil-dengan-pil-kb-modernTerakhir diakses 12 Desember 2023. 

PP-YSM-ID-0305-1

Ingin Ber-KB? Pahami 11 Metode KB Non Hormonal Beserta Plus Minusnya, Yuk!
Ingin Ber-KB? Pahami 11 Metode KB Non Hormonal Beserta Plus Minusnya, Yuk!
Article categories

Edukasi Wanita Muda tentang Apa Itu Pil KB dan Manfaatnya, Pentingkah?

Private
Public

Edukasi Wanita Muda tentang Apa Itu Pil KB dan Manfaatnya, Pentingkah?

Edukasi tentang apa itu pil KB dan manfaatnya untuk wanita muda di Indonesia sangat penting. Apalagi, banyak pasangan suami istri berusia yang relatif muda

  • PP-YSM-ID-0305-1
Edukasi Wanita Muda tentang Apa Itu Pil KB dan Manfaatnya, Pentingkah?
Apa itu Pil KB dan Manfaatnya

Edukasi Wanita Muda tentang Apa Itu Pil KB dan Manfaatnya, Pentingkah?

Indonesia termasuk negara dengan tingkat penggunaan kontrasepsi modern, termasuk pil KB adalah masih sangat rendah. Renstra BKKBN 2020 - 2024 menyebutkan, kalau tingkat pemanfaatan kontrasepsi di Indonesia kontrasepsi modern di Indonesia hanya berada di kisaran 57,2%[1].

Fenomena rendahnya penggunaan kontrasepsi di Indonesia tersebut memiliki kaitan erat dengan tingkat pengetahuan di kalangan para wanita muda. Apalagi, data Badan Pusat Statistik (BPS) 2022 menyebutkan, sebagian besar masyarakat Indonesia menikah pada rentang usia 19-21 tahun [2].

Alasan Mengapa Edukasi Pil KB untuk Wanita Muda Sangat Penting

A group of pills and tablets

Description automatically generated

Ada berbagai alasan yang membuat kenapa edukasi berkaitan dengan manfaat pil KB di kalangan wanita muda menjadi problem yang krusial, yaitu: 

1. Angka Perkawinan Dini yang Tinggi di Indonesia

Alasan pertama yang menjadi faktor penting dalam upaya edukasi KB untuk wanita muda adalah berkaitan dengan tingginya perkawinan dini di Indonesia. Menurut data BPS 2022, jumlah wanita yang menikah di usia remaja sangat tinggi. Sebanyak 37,27% wanita menikah pada rentang usia 19-21 tahun. Bahkan, angka pernikahan wanita muda yang berusia antara 16-18 tahun berada di kisaran 26,48% [2].

2. Tingkat Penggunaan KB oleh Wanita Muda yang Sangat Minim

Selain tingginya angka pernikahan dini, mayoritas wanita muda kawin yang menggunakan KB di Indonesia juga masih sangat rendah. Data Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia tahun 2017 menyebutkan, prevalensi penggunaan KB modern pada wanita muda di Pulau Jawa berada di angka 27,8% [1].

 

Tantangan dalam Melakukan Edukasi tentang Apa Itu Pil KB untuk Wanita Muda di Indonesia

A close-up of a person's hands pouring a pill into a glass

Description automatically generated

Pil KB adalah salah satu bentuk kontrasepsi modern yang membantu dalam mencegah terjadinya kehamilan. Selain pil KB, ada pula teknik kontrasepsi lain yang bisa digunakan, termasuk di antaranya adalah IUD, kondom, maupun sterilisasi. Hanya saja, ada berbagai tantangan yang membuat proses edukasi kepada wanita muda mengalami hambatan. 

Beberapa hambatan yang kerap menyulitkan proses edukasi tentang KB kepada para wanita muda di antaranya adalah: 

1. Rendahnya Tingkat Pendidikan Masyarakat

Faktor selanjutnya yang menjadi tantangan dalam pelaksanaan edukasi kontrasepsi pada kalangan wanita muda adalah tingkat pendidikan masyarakat yang rendah[3]. Mereka yang mempunyai tingkat pendidikan rendah, secara umum punya pemahaman yang terbatas tentang KB. 

Kondisi tersebut diperparah dengan banyaknya masyarakat dengan tingkat pendidikan rendah di Indonesia. Menurut data Kementerian Dalam Negeri per 31 Desember 2021, jumlah penduduk yang berlatar belakang lulusan SD di Indonesia mencapai angka 64,68 juta jiwa[3]. Hal ini tentu saja menimbulkan tingkat kesulitan tersendiri dalam proses edukasi. 

2. Tekanan Keluarga dan Masyarakat

Faktor selanjutnya yang membuat wanita muda kawin di Indonesia enggan menggunakan KB adalah karena tekanan dari keluarga dan masyarakat. Hal ini berkaitan erat dengan adanya tuntutan kepada setiap pasangan yang baru menikah untuk segera mendapatkan momongan. 

Oleh karena itu, banyak wanita muda yang telah menikah memilih untuk tidak menggunakan KB. Sebagai gantinya, mereka baru mempertimbangkan penggunaannya setelah melahirkan anak pertama [1]

3. Tingkat Kepatuhan yang Sangat Rendah

Tantangan selanjutnya yang perlu menjadi perhatian dalam upaya edukasi apa itu pil KB dan manfaatnya adalah tingkat kepatuhan. Secara keseluruhan, para wanita muda kawin di Indonesia mempunyai tingkat kepatuhan terhadap pemakaian KB yang sangat rendah. 

Akibat dari rendahnya tingkat kepatuhan tersebut, tingkat keberhasilan KB dalam mencegah kehamilan mengalami penurunan. Oleh karena itu, tak heran kalau angka kegagalan dalam pencegahan kehamilan meski telah menggunakan KB sangat tinggi, mencapai 36-80% [1]

4. Tingkat Pengetahuan KB Pada Wanita Muda Indonesia yang Masih Sangat Rendah 

Faktor selanjutnya yang menjadi tantangan berat dalam edukasi pil KB adalah minimnya tingkat pengetahuan masyarakat, utamanya wanita muda kawin di Indonesia. Hal ini terbukti dengan minimnya pilihan metode KB yang banyak digunakan oleh para wanita muda di tanah air. 

Data SDKI 2017 menunjukkan, mayoritas wanita muda kawin pada rentang usia 15-19 tahun, mengedepankan pilihan pada metode suntik dan pil KB. Sementara itu, opsi KB lainnya seperti sterilisasi dan kondom sangatlah kecil [1].

Hal Penting Terkait Pil KB yang Perlu Dipahami Para Wanita Muda

A person holding a glass of water and a pill

Description automatically generated

Mengingat pentingnya pengetahuan tentang pil KB bagi para wanita muda, ada beberapa poin penting yang perlu diperhatikan, yaitu[4]:

1. Pil KB Efektif dalam Mencegah Kehamilan

Penggunaan pil KB dapat secara efektif dalam mencegah kehamilan. Cara penggunaannya relatif mudah. Anda dapat mengonsumsinya setiap hari pada waktu yang sama, maka risiko kehamilan dapat menurun menjadi 0,3%. Oleh karena itu, pahami cara pemakaian pil KB kalau ingin memperoleh manfaatnya secara optimal.

2. Pil KB Menurunkan Risiko Kanker

Berbagai penelitian mengungkapkan kalau konsumsi pil KB dapat berpengaruh positif pada tingkat kesehatan. Mereka yang mengonsumsi pil KB dalam jangka 5 tahun, memperoleh manfaat berupa risiko kanker ovarium dan kanker endometrium yang lebih rendah. Bahkan, tingkat risikonya bisa menurun sampai 50% kalau Anda mengonsumsi pil KB dalam jangka 15 tahun.

3. Pilih Pil KB yang Cocok untuk Anda

Tak kalah penting, Anda perlu tahu kalau tak semua pil KB cocok saat dikonsumsi. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk melakukan langkah percobaan terhadap pil KB jenis tertentu dahulu. Kalau merasa tidak ada efek samping, Anda bisa melanjutkan penggunaannya. Selain itu, pertimbangkan pula melakukan konsultasi dokter saat menggunakan pil KB. 

Semoga bermanfaat, ya. 

 

Baca juga: 10 HAL PENTING UNTUK MUMS SAAT KONSULTASI TENTANG METODE KONTRASEPSI

Bagikan

[1] Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Alat KB dengan Pemakaian Kontrasepsi Modern pada Wanita Remaja Kawin di Pulau Jawa (Analisis SDKI 2017)

[2] Mayoritas Pemuda di Indonesia Menikah Muda, https://indonesiabaik.id/infografis/mayoritas-pemuda-di-indonesia-menikah-muda, diakses 28 Januari 2024

[3] Penduduk Indonesia Paling Banyak Lulusan SD (internet), https://dataindonesia.id/varia/detail/penduduk-indonesia-paling-banyak-lulusan-sd terakhir diakses 20 Desember 2023.

[4] Must Know Facts About the Pill, https://www.verywellhealth.com/must-know-facts-about-the-pill-906934, terakhir diakses 20 Desember 2023

PP-YSM-ID-0305-1

Edukasi Wanita Muda tentang Apa Itu Pil KB dan Manfaatnya, Pentingkah?
Edukasi Wanita Muda tentang Apa Itu Pil KB dan Manfaatnya, Pentingkah?
Article categories

10 Hal Penting untuk Mums Saat Konsultasi tentang Metode Kontrasepsi

Private
Public

10 Hal Penting untuk Mums Saat Konsultasi tentang Metode Kontrasepsi

Konsultasi jadi sarana penting biar bisa memilih metode kontrasepsi yang tepat. Saat berkonsultasi, jangan lupa tanyakan 10 pertanyaan ini, ya. Penting lho mums!

  • PP-YSM-ID-0295-1,
  • PP-PF-WHC-ALL-0007-2,
  • PP-PF-WHC-ALL-0010-2,
  • PP-PF-WHC-ALL-0048-1,
  • PP-PF-WHC-ALL-0052-2
10 Hal Penting untuk Mums Saat Konsultasi tentang Metode Kontrasepsi
Konsultasi tentang Metode Kontrasepsi

10 Hal Penting untuk Mums Saat Konsultasi tentang Metode Kontrasepsi

Konsultasi adalah langkah krusial bagi Mums dalam memilih alat atau metode kontrasepsi yang sesuai. Komunikasi dua arah dengan dokter sangat penting dalam proses ini, sehingga persiapan yang matang sebelum berkonsultasi adalah kunci. 

Nah, apa saja yang perlu Mums persiapkan? Salah satunya adalah mengetahui pertanyaan-pertanyaan penting untuk diajukan kepada dokter. Berikut adalah 10 pertanyaan yang bisa Mums tanyakan untuk memaksimalkan konsultasi kontrasepsi:

1. Bagaimana Mums Dapat Menentukan Pilihan Alat Kontrasepsi yang Tepat? 

Pemilihan alat kontrasepsi yang cocok bisa berbeda untuk setiap orang, jadi pengalaman orang lain mungkin tidak selalu relevan dengan situasi Mums. Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih metode kontrasepsi termasuk: 

  • Riwayat medis: Keputusan dalam memilih metode atau alat kontrasepsi sangat tergantung pada kondisi kesehatan individu. Misalnya, pil KB kombinasi mungkin tidak cocok untuk Mums yang memiliki riwayat penggumpalan darah.[1].

  • Manfaat ekstra: Beberapa metode kontrasepsi tidak hanya berfungsi untuk mencegah kehamilan, tetapi juga menawarkan keuntungan ekstra loh Mums. Misalnya, ada metode kontrasepsi yang dapat membantu mengontrol jerawat dan menjaga berat badan tetap stabil. [1].

  • Gaya hidup: Kesesuaian metode kontrasepsi dengan gaya hidup Mums juga penting. Sebagai contoh, jika Mums memiliki kesibukan yang tinggi, IUD bisa menjadi pilihan yang tepat karena tidak memerlukan partisipasi atau pemantauan aktif sehari-hari.[1]

2. Pilihan Mana yang Lebih Baik untuk Mums: Kontrasepsi Hormonal atau Non-Hormonal? 

KB Non-Hormonal adalah metode kontrasepsi yang tidak mengganggu produksi hormon alami dalam tubuh. Beberapa contoh dari metode ini termasuk penggunaan kondom, IUD non-hormonal, spermisida, dan diafragma. Di sisi lain, kontrasepsi hormonal meliputi penggunaan pil KB, injeksi KB, atau implan. 

3. Kapan Kontrasepsi Mulai Efektif Setelah Penggunaannya? 

Efektivitas Efektivitas metode KB beragam, tergantung pada jenis dan waktu pemakaiannya [1]. Berikut adalah penjelasannya yang lebih mudah dimengerti: 

  • Pil KB Kombinasi: Langsung efektif jika Mums meminumnya pada hari pertama haid. Jika diminum di waktu lain, dibutuhkan waktu sekitar 1 minggu untuk menjadi efektif. 

  • Pil KB Progesteron: Mulai efektif 48 jam setelah Mums mulai meminumnya. 

  • IUD Hormonal: Akan langsung efektif jika Mums memasangnya dalam 7 hari pertama menstruasi. Jika dipasang di waktu lain, dibutuhkan waktu 1 minggu untuk menjadi efektif. 

  • IUD Tembaga: Langsung efektif segera setelah pemasangan.

4. Berapa Lama Durasi Penggunaan Obat Kontrasepsi? 

Penggunaan pil kontrasepsi bakal disertai dengan penggunaan dalam jangka tertentu. Durasinya bisa berbulan-bulan sampai tahunan[1]. Perbedaan durasi tersebut bergantung pada beberapa hal, seperti: 

  • Jenis Pil KB yang Digunakan: Berbeda jenis pil KB, berbeda pula durasi penggunaannya. 

  • Layanan yang Mums Gunakan: Durasi bisa berbeda tergantung pada layanan atau program kesehatan yang Mums ikuti. 

  • Jenis Perlindungan yang Dibutuhkan Mums: Lamanya penggunaan pil KB juga tergantung pada kebutuhan perlindungan kontrasepsi yang diinginkan oleh Mums.

Penting untuk Mums selalu mengkonsultasikan rutin dengan dokter terkait durasi penggunaan pil kontrasepsi untuk memastikan bahwa metode tersebut masih sesuai dan efektif sesuai dengan kondisi kesehatan dan kebutuhan Mums.

5. Apakah Ada Obat-obatan yang Mengurangi Efektivitas Pil KB?

Tidak ada metode kontrasepsi yang memberikan perlindungan kehamilan 100%. Dalam beberapa kasus, ada obat-obatan tertentu yang dapat memengaruhi efektivitas pil KB yang digunakan Mums. Sebagai contoh, antibiotik seperti rifabutin dan rifampicin [1], yang biasa digunakan untuk penanganan meningitis dan TBC, dapat menurunkan efektivitas pil KB hormonal yang digunakan Mums. 

6. Apakah Ada Efek Samping dari Penggunaan Metode Kontrasepsi? 

Saat Mums berkonsultasi dengan dokter tentang kontrasepsi, penting untuk menanyakan tentang efek samping dan risiko kesehatan. Beberapa efek samping [2] yang mungkin timbul dari penggunaan metode KB termasuk:

  • Kenaikan Berat Badan

  • Sakit Kepala

  • Perubahan Mood

  • Nyeri pada Payudara

  • Perdarahan yang Tidak Teratur

Selain itu, beberapa metode kontrasepsi juga meningkatkan risiko kondisi kesehatan tertentu, seperti:

  • Penggumpalan Darah

  • Tekanan Darah Tinggi

  • Serangan Jantung

  • Stroke

  • Iritasi Vaginal

  • Kehamilan Ektopik

  • Infeksi atau Perforasi Rahim

Penting untuk diingat bahwa tidak semua metode kontrasepsi memiliki efek samping atau risiko yang sama. Dengan bertanya tentang risiko selama konsultasi, Mums dapat membuat keputusan yang terinformasi tentang menggunakan jenis kontrasepsi tertentu. Ini juga akan membantu Mums mengetahui tanda-tanda atau gejala apa yang perlu diwaspadai saat mulai menggunakan kontrasepsi. 

7. Metode Kontrasepsi Apa yang Juga Memberikan Perlindungan Terhadap Penyakit Menular Seksual? 

Mums juga bisa menanyakan tentang metode kontrasepsi yang memberikan perlindungan ekstra terhadap penyakit menular seksual. Pertanyaan ini sangat relevan, terutama jika Mums atau pasangannya memiliki risiko tinggi terkena penyakit menular seksual. Perlindungan terhadap penyakit menular seksual sangat bergantung pada jenis metode kontrasepsi yang digunakan dan perilaku seksual Mums. 

8. Metode atau Alat Kontrasepsi Apa yang Direkomendasikan oleh Dokter?

Selanjutnya, Mums bisa menanyakan kepada dokter tentang metode kontrasepsi yang mereka rekomendasikan. Penting untuk Mums meminta dokter menjelaskan secara detail alasan di balik rekomendasi tersebut, agar Mums bisa memahami apakah metode itu cocok dengan kondisi kesehatan dan kebutuhan Mums. 

9. Setelah Berhenti KB, Berapa Lama Mums Bisa Hamil?

Penggunaan metode kontrasepsi tidak berdampak permanen pada kesuburan Mums, kecuali jika Mums memilih metode KB permanen. Setelah berhenti menggunakan kontrasepsi, Mums masih memiliki peluang untuk hamil, tetapi waktunya bervariasi tergantung pada metode kontrasepsi yang digunakan. [1]

Sebuah penelitian pada tahun 2018 menunjukkan bahwa peluang untuk hamil setelah berhenti menggunakan kontrasepsi cukup tinggi. Hasil penelitian tersebut menyebutkan bahwa ada sekitar 83% kemungkinan hamil dalam jangka waktu setidaknya 12 bulan setelah berhenti menggunakan KB. Ini menunjukkan bahwa setelah berhenti KB, banyak perempuan yang dapat kembali ke tingkat kesuburan normalnya dalam waktu satu tahun. [3].

10. Berapa Biaya Penggunaan Metode KB yang Disarankan?

Aspek biaya adalah faktor penting yang harus Mums pertimbangkan saat memilih metode KB. Misalnya, penggunaan pil KB memerlukan biaya rutin bulanan untuk pembelian pil tersebut. 

Di sisi lain, biaya awal untuk pemasangan IUD mungkin lebih mahal, tetapi metode ini menawarkan perlindungan jangka panjang, yang bisa jadi lebih hemat dalam jangka waktu yang lama. Penting bagi Mums untuk mempertimbangkan biaya ini dalam kaitannya dengan keefektifan dan durasi perlindungan yang ditawarkan oleh setiap metode KB. 

Nah, itulah berbagai pertanyaan yang perlu Mums ajukan kepada dokter ketika berencana melakukan konsultasi seputar kontrasepsi. Dengan mengajukan pertanyaan yang tepat, Mums dapat memperoleh solusi kontrasepsi yang terbaik dan paling sesuai dengan kebutuhan. 

Hal ini memungkinkan Mums untuk mendapatkan manfaat maksimal dari metode KB yang dipilih, sambil meminimalkan kekhawatiran tentang efek samping yang mungkin muncul.

Saat ini, solusi kontrasepsi telah berkembang, termasuk pil KB kombinasi dengan kandungan drospirenon yang menawarkan keuntungan tambahan. Pil ini memiliki sifat anti-androgenik, yang dapat mengurangi jerawat dengan mengontrol produksi minyak sebum pada kulit. 

Selain itu, ada juga pil KB kombinasi drospirenon dengan kandungan estrogen yang rendah, yang juga efektif dalam meringankan gejala Pre-menstrual Dysphoric Disorder (PMDD), memberikan kenyamanan ekstra bagi Mums.

Semoga bermanfaat, ya. 

Bagikan

Referensi: 

1. Your Birth Control Telehealth Appointment: 7 Questions to Ask a Doctor (internet). https://www.healthline.com/health/birth-control/birth-control-questions-to-ask . Terakhir diakses September 2023

2. Birth Control: How to Talk to Your OB/GYN (internet). https://www.webmd.com/sex/birth-control/obgyn-birth-control . Terakhir diakses September 2023

3. Girum T, et al. Return of fertility after discontinuation of contraception: a systematic review and meta-analysis. Contracept Reprod Med. 2018 July

PP-YSM-ID-0295-1

10 Hal Penting untuk Mums Saat Konsultasi tentang Metode Kontrasepsi
10 Hal Penting untuk Mums Saat Konsultasi tentang Metode Kontrasepsi
Article categories

Kapan Waktu yang Tepat untuk Berkonsultasi Seputar Kontrasepsi? Dan 5 Tips Konsultasi Pertamamu!

Private
Public

Kapan Waktu yang Tepat untuk Berkonsultasi Seputar Kontrasepsi? Dan 5 Tips Konsultasi Pertamamu!

Ingin konsultasi KB dengan dokter? Yuk, ketahui kapan waktu yang pas dan tips memilih alat kontrasepsi wanita terbaik saat berkonsultasi

  • PP-YSM-ID-0295-1,
  • PP-PF-WHC-ALL-0007-2,
  • PP-PF-WHC-ALL-0010-2,
  • PP-PF-WHC-ALL-0048-1,
  • PP-PF-WHC-ALL-0052-2
Kapan Waktu yang Tepat untuk Berkonsultasi Seputar Kontrasepsi? Dan 5 Tips Konsultasi Pertamamu!
Berkonsultasi Seputar Kontrasepsi

Kapan Waktu yang Tepat untuk Berkonsultasi Seputar Kontrasepsi? Dan 5 Tips Konsultasi Pertamamu!

Saat baru menikah, Mums dan pasangan bakal sering berbicara tentang rencana terkait keturunan. Ingin punya anak berapa? Apakah ingin ikut program keluarga berencana (KB)? Ingin segera hamil setelah menikah atau perlu menunda kehamilan? Pertanyaan-pertanyaan seperti itu akan kerap menjadi bahan diskusi. 

Memilih Alat Kontrasepsi Wanita yang Terbaik

Berkaitan dengan proses diskusi terkait KB dengan pasangan, Mums harus paham kalau ada berbagai metode kontrasepsi yang bisa digunakan. Dalam proses pemilihan metode kontrasepsi tersebut, Mums harus berpikir cermat. Pertimbangkan berbagai faktor termasuk di antaranya adalah riwayat kesehatan, gaya hidup, maupun preferensi pribadi.

Pil KB bisa menjadi solusi dalam mencegah kehamilan serta menawarkan manfaat ekstra karena bisa ber-KB bebas jerawat dan berat badan tetap stabil. Selain pil KB, Mums bisa pula menggunakan opsi kontrasepsi lain[1]. Beberapa di antaranya adalah:

 

  • Intrauterine device (IUD)

  • Intrauterine system (IUS)

  • Kondom wanita

  • KB implan

  • Suntik KB

  • Diafragma

  • Spermisida

  • KB permanen

Lalu, dari sekian banyak opsi metode kontrasepsi wanita tersebut, mana yang memberikan manfaat paling optimal? Alih - alih mengambil keputusan sendiri, sebaiknya Mums berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau bidan. Hal ini penting untuk memastikan Mums mendapat metode kontrasepsi yang sesuai dan memberikan manfaat terbaik.

Lalu, Kapan Waktu Terbaik Melakukan Konsultasi Terkait Kontrasepsi? 

Konsultasi kontrasepsi dengan dokter merupakan langkah penting dan waktunya bisa berbeda untuk setiap orang. Meskipun banyak yang memilih untuk berkonsultasi setelah menikah, sebenarnya penting bagi wanita untuk memulai konsultasi tentang kontrasepsi sejak dini, bahkan sebelum menikah.

Tips Konsultasi Memilih Alat Kontrasepsi Perempuan yang Tepat

Sampai di sini, Mums sudah bisa memahami kenapa perlu melakukan konsultasi berkaitan dengan kontrasepsi. Lalu, saat melakukan konsultasi kontrasepsi untuk pertama kali, apa yang perlu Mums lakukan? 

Konsultasi kontrasepsi dengan dokter adalah lingkungan yang aman dan penuh privasi. Ini berarti Mums dapat dengan bebas membahas segala hal tentang seksualitas dan kontrasepsi tanpa rasa malu atau tabu. Jangan ragu untuk bertanya apa pun yang ingin Mums ketahui. 

Berikut ini lima tips penting yang bisa Mums sampaikan saat melakukan konsultasi tentang keluarga berencana dengan dokter: 

1. Sampaikan Kondisi Kesehatan secara Jujur dan Transparan

Hal pertama yang perlu Mums lakukan saat konsultasi kontrasepsi adalah bersikap jujur dan transparan. Kejujuran sangat penting agar dokter dapat memahami kondisi Mums dengan tepat dan memberikan solusi yang sesuai.

Selama konsultasi, dokter akan menjelaskan berbagai metode kontrasepsi yang tersedia, termasuk pil KB, IUD, dan kontrasepsi permanen. Untuk memberikan rekomendasi yang tepat, dokter membutuhkan informasi mendetail tentang riwayat kesehatan dan kondisi fisik Mums[1].

 

Beberapa informasi tersebut meliputi: 

  • Usia

  • Tekanan darah

  • Gaya hidup

  • Diabetes

  • Kebiasaan berolahraga

  • Dan lain sebagainya

Semua itu menjadi pertimbangan dasar bagi dokter dalam memberikan saran terkait kontrasepsi yang tepat. 

2. Tingkat Kebutuhan Terkait Metode Kontrasepsi

Pemilihan metode kontrasepsi tidak hanya berpengaruh pada Mums sendiri, tetapi juga harus didiskusikan dengan pasangan. alat kontrasepsi wanita tidak hanya menyangkut diri Mums pribadi. Namun, Mums juga perlu mendiskusikannya dengan pasangan. 

Ada beberapa pertanyaan yang bisa Mums ajukan kepada diri sendiri berkaitan dengan kebutuhan alat kontrasepsi, yaitu: 

  • Apakah Mums menginginkan hubungan seksual yang tidak terganggu, seperti keengganan menggunakan kondom?

  • Apakah Mums berencana memiliki anak dalam waktu dekat, atau ingin menunda kehamilan untuk jangka waktu yang lebih panjang? Ini berkaitan dengan pilihan antara kontrasepsi permanen atau sementara. 

  • Apakah Mums memiliki hubungan seksual dengan lebih dari satu pasangan? 

Pertanyaan-pertanyaan seperti itu bakal dilontarkan oleh dokter saat konsultasi kontrasepsi. Sampaikan jawaban dengan benar, sehingga Mums bisa mendapatkan pertimbangan alat kontrasepsi yang tepat sesuai dengan kebutuhan. 

3. Sampaikan Pertanyaan

Tips penting lainnya adalah aktif mengajukan pertanyaan. Setiap metode kontrasepsi memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing [2], dan Mums perlu memahami ini sebelum membuat keputusan. Contohnya: 

  • Program keluarga berencana yang mengandalkan kontrol hormon bisa menimbulkan efek samping seperti pusing dan mual

  • Penggunaan bisa IUD membuat periode menstruasi menjadi lebih menyakitkan

  • Metode Injeksi KB dapet berpengaruh pada kepadatan tulang, sehingga berpotensi melemahkan tulang.

4. Pertimbangan Kontrasepsi Terbaik Sesuai Kebutuhan

Selanjutnya, bagi Mums untuk mencapai kesepakatan bersama dokter mengenai pilihan metode kontrasepsi yang terbaik. Sangat penting juga untuk diingat bahwa tidak ada alat kontrasepsi, baik untuk perempuan maupun pria, yang dapat menjamin pencegahan kehamilan secara 100% [1].

Mums harus menyadari bahwa setiap metode memiliki tingkat efektivitasnya sendiri, dan penting untuk membahas ini dengan pasangan. Pemahaman ini akan membantu dalam mengambil keputusan kontrasepsi yang paling sesuai dengan kebutuhan dan situasi Mums dan pasangan. 

5. Pemilihan Alat Kontrasepsi

Terakhir, penting bagi Mums untuk memiliki pemahaman yang jelas tentang metode kontrasepsi yang dipilih. Jangan ragu untuk mencari informasi tambahan atau meminta penjelasan lebih detil dari dokter. Selain itu, pertimbangkan juga aspek biaya dari metode kontrasepsi yang dipilih.

Ini merupakan rangkuman tips untuk konsultasi kontrasepsi yang efektif bagi Mums yang ingin mengikuti program keluarga berencana. Ingat, keputusan terkait kontrasepsi harus dibahas dan disepakati bersama pasangan.

Perlu juga diingat bahwa tidak semua metode KB menimbulkan efek samping negatif. Dengan banyaknya inovasi saat ini, Mums bisa memilih metode KB yang tidak hanya efektif tetapi juga minim efek samping, bahkan beberapa memberikan efek tambahan seperti bebas jerawat dan menjaga berat badan stabil, sehingga Mums tetap bisa tampil menarik di mata pasangan.

Bagikan

Referensi: 

1. Talking to your doctor about contraception (internet). https://www.theramex.com/talking-to-your-doctor-about-contraception/ . Terakhir diakses September 2023

2. Birth Control: How to Talk to Your OB/GYN (internet). https://www.webmd.com/sex/birth-control/obgyn-birth-control . Terakhir diakses September 2023

PP-YSM-ID-0295-1

Kapan Waktu yang Tepat untuk Berkonsultasi Seputar Kontrasepsi? Dan 5 Tips Konsultasi Pertamamu!
Kapan Waktu yang Tepat untuk Berkonsultasi Seputar Kontrasepsi? Dan 5 Tips Konsultasi Pertamamu!
Article categories
Subscribe to Seputar Kontrasepsi