Kurang Populer di Indonesia, Cari Tahu tentang Kontrasepsi Diafragma di Sini!
Kurang Populer di Indonesia, Cari Tahu tentang Kontrasepsi Diafragma di Sini!
Dibandingkan kontrasepsi lain seperti pil KB, diafragma memang kurang populer. Simak apa itu diafragma, manfaat, dan risikonya sebagai opsi kontrasepsi.
- PP-YSM-ID-0377-1
Kurang Populer di Indonesia, Cari Tahu tentang Kontrasepsi Diafragma di Sini!
Sumber : Envato.com
Saat ini, ada banyak sekali pilihan metode kontrasepsi yang tersedia. Namun, di Indonesia, nama kontrasepsi diafragma memang kurang populer. Menurut laporan Statistik Pemuda Indonesia 20211, ada berbagai jenis metode kontrasepsi yang paling banyak digunakan mulai dari suntik, pil KB, spiral, kalender, kondom, tubektomi, dan menyusui. Tidak ada diafragma dalam daftar.
Apa sebenarnya yang dimaksud dengan kontrasepsi diafragma? Seperti apa penggunaannya? Apa pula manfaat dan kelebihan diafragma sebagai pilihan metode kontrasepsi? Mari kita bahas secara lengkap dalam ulasan berikut ini!
Sumber : Envato.com
Apa Itu Diafragma?
Diafragma adalah metode kontrasepsi berbentuk penghalang. Diafragma sendiri merupakan alat berbentuk cangkir dengan bahan karet atau silikon yang dimasukkan ke dalam vagina untuk menutupi serviks. Diafragma biasanya digunakan dengan spermisida (gel pembunuh sperma) sebelum berhubungan seksual untuk mencegah kehamilan yang tidak direncanakan2.
Jika digunakan dengan benar bersama dengan spermisida, diafragma memiliki tingkat efektivitas antara 92 – 96%. Artinya, antara 4 hingga 8 dari 100 wanita yang menggunakan diafragma sebagai pilihan kontrasepsi akan mengalami kehamilan dalam waktu setahun.
Faktanya, sekitar 16 dari 100 wanita yang menggunakan diafragma mengalami kehamilan setiap tahunnya. Ini disebabkan karena mereka lupa menggunakannya atau tidak memasangnya dengan benar. Perlu dicatat bahwa pemasangan diafragma dengan cara yang tidak tepat bisa menurunkan efektivitasnya ke angka 84%3.
Bagaimana Cara Penggunaan Diafragma?
Lalu bagaimana cara menggunakan diafragma yang benar?
- Mums hanya perlu menggunakan diafragma saat akan melakukan hubungan seksual bersamaan dengan spermisida. Namun, agar penggunaannya efektif, cap-nya harus dibiarkan selama setidaknya 6 jam setelah berhubungan seksual. Mums bisa membiarkannya lebih dari 6 jam, tetapi jangan mengeluarkannya kurang dari itu.
- Ambil cap diafragma yang akan digunakan, kemudian oleskan sekitar satu sendok teh spermisida pada cap dan sebarkan di sekeliling tepiannya.
- Dengan satu jari, dorong tepi depan diafragma ke belakang tulang kemaluan.
Kenapa Harus Pilih Diafragma? Ini Dia Keunggulannya
Seperti halnya alat kontrasepsi lainnya, diafragma memiliki sejumlah manfaat atau kelebihan. Apa saja?
Mudah Digunakan dan Dikontrol
Diafragma berukuran kecil, mudah dibawa ke mana saja. Selain itu, diafragma langsung efektif begitu digunakan, begitu juga ketika Mums ingin melepaskannya. Jadi, jika Mums menggunakan diafragma sebagai pilihan kontrasepsi dan ingin mulai merencanakan kehamilan, Mums tinggal melepaskannya saja.
Tidak Mengandung Hormon
Sebagian orang—baik dengan alasan pribadi maupun medis, memilih untuk tidak menggunakan metode kontrasepsi hormonal. Ini tentu bisa menjadi pilihan yang bagus untuk siapa saja yang ingin menunda kehamilan tanpa melibatkan metode kontrasepsi yang mengandung hormon.
Bisa Digunakan Kembali
Beberapa jenis alat kontrasepsi seperti kondom hanya bisa digunakan sekali dan harus dibuang setelahnya. Namun, diafragma bisa digunakan sampai maksimal 2 tahun dengan perawatan yang baik. Penting untuk menentukan dengan tepat ukuran diafragma agar penggunaannya tetap nyaman4.
Risiko dan Kekurangan Penggunaan Diafragma Sebagai Pilihan Kontrasepsi
Selain berbagai kelebihan di atas, metode kontrasepsi dengan diafragma juga memiliki beberapa kekurangan dan risiko, di antaranya:
Spermisida Bisa Menyebabkan Iritasi
Penggunaan spermisida bersamaan dengan pemasangan diafragma bisa menyebabkan iritasi pada vagina maupun penis. Diafragma juga tidak bisa memberikan perlindungan terhadap penyakit menular seksual seperti kondom.
Beberapa orang yang menggunakan diafragma mengalami ISK (Infeksi Saluran Kemih). Jika Mums merasakan vagina perih, sakit, atau iritasi, mungkin Mums sensitif terhadap spermisida yang digunakan. Bicarakan dengan dokter jika penggunaan diafragma atau spermisida menimbulkan masalah.
Diafragma Bisa Sulit Digunakan
Beberapa orang mengalami kesulitan saat akan memasukkan diafragma. Perlu latihan beberapa waktu agar nyaman melakukannya.
Selain itu, diafragma juga bisa berpindah dari tempatnya jika mendapatkan banyak dorongan. Mums juga perlu mengetahui bagaimana penggunaan spermisida. Hindari meninggalkan diafragma di dalam vagina lebih dari 24 jam.
Perlu Diatur Ukurannya dengan Tepat
Diafragma memiliki ukuran yang berbeda-beda, begitu juga tubuh kita. Perubahan pada tubuh Mums seiring waktu mengharuskan Mums melakukan penyesuaian ukuran diafragma yang akan digunakan. Mums juga perlu menggantinya setelah hamil atau ketika berat badan bertambah atau berkurang 4,5 kilogram (atau lebih).
Harus Digunakan Setiap Kali Akan Berhubungan Seksual
Agar diafragma dapat bekerja dengan baik, Mums perlu menggunakannya dengan benar setiap kali akan melakukan hubungan seksual. Jika merasa ragu (khawatir tidak bisa selalu memasang diafragma dengan posisi yang tepat), ada berbagai opsi kontrasepsi alternatif yang bisa dipilih seperti pil KB5.
Selain memiliki efektivitas hingga 99%, pil KB kombinasi yang mengandung hormon estrogen dan progesterone juga memberikan sejumlah manfaat seperti mengatasi jerawat ringan hingga sedang serta meringankan gejala PMS berat. Yuk, ber-KB Bebas Jerawat dan Berat Badan Tetap Stabil dengan pil KB kombinasi modern!
Bagikan
Referensi:
- Apa Jenis KB yang Paling Banyak Digunakan di Indonesia? [Internet]. Dapat diakses di https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/01/27/apa-jenis-kb-yang-paling-banyak-digunakan-perempuan-muda-di-indonesia. Terakhir diakses 24 Januari 2024
- Birth Control Diaphragm. [Internet]. Dapat diakses di https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/birth-control/multimedia/diaphragm/img-20006708. Terakhir diakses 24 Januari 2024
- Diaphragm. [Internet]. Dapat diakses di https://www.nhsinform.scot/healthy-living/contraception/diaphragm/. Terakhir diakses 25 Januari 2024
- What Are Benefits of Diaphragm? [Internet]. Dapat diakses di https://www.plannedparenthood.org/learn/birth-control/diaphragm/what-are-the-benefits-of-diaphragms. Terakhir diakses 25 Januari 2024
- What Are the Advantages of Diaphragm? [Internet]. Dapat diakses di https://www.plannedparenthood.org/learn/birth-control/diaphragm/what-are-the-disadvantages-of-diaphragms. Terakhir diakses 25 Januari 2024
PP-YSM-ID-0377-1